SuaraSulsel.id - Tim penggerak PKK Sulawesi Selatan memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) yang ke-51 pada tahun 2023 di Hotel Myko, Kota Makassar, pada hari Jumat, 28 Juli 2023.
Pada kesempatan tersebut, PKK Sulawesi Selatan juga menggelar pameran UMKM dan meluncurkan buku resep olahan ikan khusus untuk anak di bawah lima tahun atau balita.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, mengaku bangga dengan kinerja PKK Sulsel. Mereka telah aktif membantu menjalankan program pemerintah, seperti mengurangi angka stunting.
"HKG ini menjadi momentum bagi kita semua untuk bersama-sama mewujudkan keluarga bahagia, memiliki generasi andalan, dan mengatasi masalah stunting," ujar Sudirman.
Baca Juga: Ruas Jalan Soppeng-Pangkajene Mulai Dikerjakan, Pemprov Sulsel Siapkan Anggaran Rp14,88 Miliar
Sudirman menyatakan bahwa salah satu faktor penyebab stunting adalah pola gizi yang tidak mencukupi pada anak-anak. Namun, dengan adanya buku olahan ikan yang disusun oleh PKK, orang tua menjadi lebih mudah untuk mengetahui kandungan gizi pada makanan yang diberikan kepada anak-anak.
"Di buku ini, terdapat informasi tentang cakupan gizi dari setiap menu. Dan buku ini dibuat secara kolaboratif oleh semua ibu PKK dari berbagai kabupaten/kota dalam satu album," tuturnya.
Ia menjelaskan bahwa Sulawesi Selatan memiliki potensi perikanan yang kaya. Namun, terkadang orang tua bingung tentang cara memasak hidangan olahan ikan agar mengandung gizi yang seimbang.
"Oleh karena itu, kita ingin memberikan opsi bagi mereka untuk memasak hidangan dengan gizi yang seimbang. Asupan gizi yang tepat sangat penting," kata Sudirman.
Buku tersebut sudah dapat diperoleh di sejumlah toko buku. Hasil penjualannya akan disumbangkan untuk kegiatan sosial.
Baca Juga: Waktu dan Tempat Gerakan Pangan Murah Pemprov Sulsel Bulan Juli 2023
Sementara itu, Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina, turut mengapresiasi semua kader di kabupaten/kota. Menurutnya, peran mereka sangat membantu program pemerintah.
Naoemi menyatakan bahwa para kader PKK turun langsung ke masyarakat untuk mensosialisasikan program mereka, seperti upaya perbaikan gizi anak dan juga pengentasan stunting.
"Harapannya, OPD dari pemerintah harus bekerja sama dengan PKK, karena tujuannya sama. Khususnya dalam isu stunting, revolusi mental anak-anak kita, dan saya yakin semuanya akan teratasi di Sulsel," kata Naoemi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
Terkini
-
UMKM Kuliner Naik Kelas, Binaan BRI Sukses Ekspor Berkat Strategi Pasar Tepat
-
Fadli Zon Ungkap Fakta Mengejutkan Keris Sulawesi Selatan
-
5 Rumah Adat Sulawesi Selatan: Dari Tongkonan Mendunia Hingga Langkanae Penuh Filosofi
-
Gubernur Sulsel Surati Prabowo, Minta Evaluasi Tambang Emas Raksasa di Luwu
-
Polisi Sebut Korban Tewas di Bulukumba Perakit Bom