SuaraSulsel.id - Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, memberikan apresiasi kepada perusahaan yang telah mempekerjakan penyandang disabilitas sesuai dengan kemampuan dan keahliannya.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar Nielma Palamba di Makassar, Rabu, mengatakan salah satu hak dari penyandang disabilitas adalah mendapatkan pekerjaan.
"Semua orang berhak mendapatkan pekerjaan termasuk penyandang disabilitas. Beberapa perusahaan sudah mempekerjakan penyandang disabilitas dan kami mengapresiasi perusahaan tersebut," ujarnya.
Nielma Palamba mengatakan, pihaknya telah menghadirkan Unit Layanan Disabilitas sebagai bagian dalam rangka mendukung pemenuhan hak disabilitas menuju kehidupan sejahtera mandiri dan tanpa diskriminatif.
Menurut mantan Kadis Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Makassar itu, unit layanan disabilitas wajib dimiliki oleh pemerintah daerah pada bidang ketenagakerjaan.
"Unit ini wajib dimiliki oleh pemerintah daerah pada bidang ketenagakerjaan. Tujuannya untuk menyediakan pendamping kepada tenaga kerja penyandang disabilitas serta pendamping pemberi kerja yang akan menerima tenaga kerja penyandang disabilitas," kata Nielma.
Sementara itu, Ketua Tim PKK Makassar Indira Yusuf Ismail menyampaikan pentingnya membangun kesadaran dalam perlindungan dan pemenuhan hak disabilitas.
"Hal itu perlu dilakukan untuk mewujudkan kesetaraan semua pihak. Salah satunya dengan menghilangkan stigma negatif terhadap penyandang disabilitas," ujarnya.
Pemkot Makassar, kata dia, selama ini selalu berupaya melibatkan penyandang disabilitas dalam setiap kegiatan untuk memberdayakan mereka.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan Hari Ini, Rabu 7 Desember 2022: Hujan di Gowa dan Maros
Sebab hal itu telah tertuang dalam visi Pemerintah Kota Makassar yang ditetapkan dalam RPJMD tahun 2022-2026, yaitu percepatan mewujudkan Makassar kota dunia yang sombere dan smart city dengan imunitas kota yang kuat untuk semua.
"Salah satu pokok visi tersebut adalah untuk semua. Maksudnya adalah Kota Makassar sebagai kota inklusif yang dapat dinikmati dan dirasakan seluruh lapisan masyarakat tanpa diskriminasi berdasarkan jenjang umur, jenis kelamin, status sosial, termasuk kelompok difabel," katanya.
"Semoga ke depan kolaborasi pemerintah dan penyandang disabilitas tetap berlanjut sehingga mereka tidak merasa tersisihkan," sambung Indira.
Di kesempatan yang sama, Indira memberikan penghargaan kepada 14 perusahaan. Mereka diganjar penghargaan karena telah memberi ruang bagi penyandang disabilitas untuk terjun ke dunia kerja.
Sebanyak 14 perusahaan itu yakni PD Parkir Makassar Raya, CV Ramlah Mandiri Jaya, PT Tamesti Paliksa Sejahtera, PT Gangking Raya, PT Eastern Pearl Flour Mills Makassar, PT Charoen Pokphand Indonesia, dan PT Rekso Nasional Food (McDonald's Indonesia).
Kemudian, PT Perkasa Agung Sejati, Pt Angkasa Pura Support, PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk, PT Midi Utama Indonesia, Tbk, PT Maruki Internasional Indonesia, PT Sari Burger Indonesia, dan Mal Phinisi Point. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Update Pencarian Hari Kelima Wisatawan Spanyol: Serpihan Kapal Ditemukan
-
ASN Pemprov Sulsel Diperbolehkan Bekerja dari Rumah
-
Jangan Sampai Jadi Korban Arus Bawah Laut! Tips Aman Berlibur di Pantai
-
Ketua RT/RW Makassar Kini Digaji Rp300 Ribu hingga Rp1,2 Juta, Kinerja Jadi Penentu
-
Cekcok Soal Warisan, Pemuda di Gowa Tikam Paman Pakai Tombak