SuaraSulsel.id - PT Freeport Indonesia (PTFI) membangun lapangan terbang perintis di kampung Aroanop, Kabupaten Mimika, Papua. Guna memudahkan akses bagi masyarakat di daerah itu.
Direktur dan EVP Community Affairs PT Freeport Claus Wamafma dalam siaran pers yang diterima ANTARA di Jayapura, mengatakan pembangunan lapangan terbang perintis di kampung Aroanop merupakan bagian program tiga desa yang dilaksanakan sejak tahun 2000.
Menurut Claus, sebelumnya PTFI juga telah membangun sebuah lapangan terbang di kampung Tsinga, Distrik Tembagapura yang dioperasikan pada 2011.
"Sejak dimulainya program tiga desa di dataran tinggi pada 2000 kami telah menginvestasikan lebih dari 100 juta dolar AS," katanya, Rabu 3 Agustus 2022.
Dia menjelaskan melalui proyek tersebut pihaknya menyediakan dana, peralatan, material, transportasi dan tenaga kerja untuk membangun jaringan infrastruktur yang mencakup lebih dari 300 rumah, tiga sekolah dan 10 rumah guru.
Kemudian tiga klinik, tiga pasar tradisional, 13 gereja, 21 jembatan hingga dua lapangan terbang perintis
"Investasi dalam infrastruktur masyarakat telah memberi manfaat bagi 7.500 masyarakat Amungme yang tinggal di daerah dataran tinggi terpencil di Kabupaten Mimika.
Sejak 2021 kata dia, PT Freeport Indonesia telah menginvestasikan sebesar 2,5 juta dolar untuk melaksanakan program tiga desa.
Sementara itu Kepala Kampung Aroanop Deteminus Beanal mengatakan pihaknya mengapresiasi pembangunan lapangan terbang perintis oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) yang telah aktif sejak 2017.
Baca Juga: 2 Pendulang Emas di Kabupaten Mimika Terseret Arus Sungai Meninggal Dunia
"Masyarakat sangat terbantu dengan adanya lapangan terbang perintis, karena masyarakat sebelumnya kesulitan mengakses kebutuhan dasar diantaranya kesehatan dan pangan serta pendidikan," katanya.
Dia menjelaskan masyarakat di wilayahnya selalu berjalan kaki melewati gunung dan sungai selama dua hari ke Kota Timika.
"Sehingga ini sangat berdampak nyata bagi kami terhadap akses ke luar kampung," ujarnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Jejak Fakta Fakultas Ekonomi Unhas: Alumni Pertama Orang Toraja
-
Rektor Unhas Dituduh Terafiliasi Partai Politik? Prof JJ Siapkan Langkah Hukum
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
BMKG Minta 12 Daerah di Sulawesi Selatan Waspada
-
Ditolak Banyak RS, Muh Ikram Langsung Ditangani RSUD Daya: Kisah Anak Yatim Viral di Makassar