SuaraSulsel.id - Upaya dugaan pembegalan dengan modus pelemparan bus oleh Orang Tidak dikenal (OTK) kembali marak terjadi di Sulawesi Selatan (Sulsel). Korbannya penumpang bus Manggala Trans nomor polisi (Nopol) DD 7977 MT yang sedang melintas di sekitar Pasar Buriko wilayah Kabupaten Wajo, Minggu (29/11/2021) sekitar pukul 23.30 Wita.
Beredasarkan informasi yang dihimpun, bus Manggala Trans yang membawa penumpang ini melaju dengan kecepatan sedang dari Kota Palopo menuju ke Kota Makassar.
Saat melintas di sekitar Pasar Buriko, Kabupaten Wajo, kondisi sedang gerimis dan gelap. Hingga bus melaju pelan.
Sopir bus, Cahyadi alias Kamerun yang membenarkan tentang aksi pelemparan bus yang terjadi di Bus Manggala Trans yang sedang dibawanya oleh OTK. Ia mengaku bus di lempar sebanyak dua kali di bagian kaca depan.
Baca Juga: Kapal New Bira Fishing Ditemukan, 13 Penumpang Selamat Termasuk Politikus Fauzi Andi Wawo
"Jadi waktu itu ada empat motor yang mengarah dari arah belawanan dengan mobil bus yang saya kendarai. Tiba-tiba dari arah depan langsung dilempar sebanyak dua kali di bagian kaca depan bagian bawah," ujarnya, Senin (29/11/2021).
Akibatnya, kaca depan retak karena lemparan tersebut. Ia mengaku sempat singgah sebentar di suatu tempat untuk membersihkan wajah karena terkena pecahan kaca.
"Tapi tidak ada yang luka pada kejadian itu, namun mobil sempat oleng dan hampir tergelincir," tambahnya.
Ia menambahkan, dirinya mendapat informasi jika dua hari sebelumnya juga ada pelemparan terhadap bus yang melintas di wilayah itu.
"Kata warga sudah sering terjadi di wilayah ini. Makanya saya juga singgah melapor ke Polsek setempat," bebernya lagi.
Baca Juga: Banjir Berarus Kencang di Palopo, Tinggi Muka Air Capai Dada Orang Dewasa
Dijelaskan lagi, dirinya mengaku trauma dengan pelemparan itu. Ia mengaku lagi tak mengetahui motif pelemparan tersebut untuk apa.
"Saya sendiri masih trauma akan kejadian ini. Saya juga tidak tahu apa motif pelemparan ini, yang jelas sengaja dilakukan oleh pelaku. Bisa saja mau membegal," terangnya.
Kapolres Wajo AKBP Muhammad Islam yang dikonfirmasi mengatakan, pihaknya akan menurunkan anggota ke lokasi untuk menyelidiki kasus pelemparan itu.
"Terima kasih infonya, kita akan tindak lanjuti," tandasnya singkat.
Berita Terkait
-
Revolusi Transportasi: Korea Selatan Operasikan Bus Malam Otonom di Seoul
-
Bias Antara Keadilan dan Reputasi, Mahasiswi Lapor Dosen Cabul Dituduh Halusinasi
-
Sensasi Nyetir Bus Rendah! Download Mod Bussid Bus Ceper Gratis
-
Rasakan Sensasi Sopir Bus Premium dengan MOD BUSSID JB3+ UHD Angga Saputro!
-
Bayar Rp25 Juta untuk Surat Sakit? Drama Tersangka Skincare Merkuri Mira Hayati di Makassar
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI
-
Bye-bye Stadion Mattoanging, Welcome Stadion Sudiang 2025!