Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 11 Agustus 2021 | 10:06 WIB
Ilustrasi warga Papua berkumpul [Dok.TPNPB]

SuaraSulsel.id - Warga Kampung Sasawa, Distrik Yapen Barat, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua mengungsi ke tepian kali hingga hutan akibat penggerebekan kelompok berseberangan dengan NKRI oleh aparat keamanan, pada 5 Agustus 2021.

Mengutip Kabarpapua.co, Kondisi ini terungkap dalam rapat tertutup antara Pemerintah Daerah Kepulauan Yapen dan Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kepulauan Yapen, Selasa 10 Agustus 2021.

Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar kepada wartawan menyayangkan kejadian tersebut, karena tidak adanya koordinasi dengan pihak Pemerintah Daerah setempat.

“Dari keterangan pihak kepolisian bahwa pentolan kelompok ini melakukan pelanggaran hukum dan hendak dijemput, namun malah berbuntut pada banyaknya warga yang ketakutan dan mengungsi,“ ungkap Tonny Tesar, Selasa siang.

Baca Juga: Mensos Tri Rismaharini ke ITS, Motor Listrik Gesits Siap Dimodifikasi

Tonny juga mempersilakan aparat memproses jika ada pelanggaran hukum yang dilakukan kelompok masyarakat tersebut. Namun, sambungnya, tindakan tegas memperhatikan kondisi anak-anak maupun para orang tua di lingkungan tersebut.

“Silakan diproses dengan baik, tapi kita melihat ada anak-anak, orang tua di sana yang kemudian trauma kembali. Mereka ketakutan untuk kembali ke rumah, ini yang kita tidak tahu sama sekali, jika ada tindakan oleh pihak brimob,” kata Tonny.

Pemda Yapen Surati Pemprov Papua

Pemda Kepulauan Yapen telah menyurati Pemerintah Provinsi Papua atas kejadian 5 Agustus tersebut. Pemerintah juga akan melakukan upaya memulihkan kondisi di Kampung Sasawa yang sempat memanas.

“Kejadian seperti itu terulang kembali setelah 2014 lalu juga sempat memanas, bukan tanpa upaya. Pemerintah daerah pun merangkul warga di sana yang belum sepaham ideologi untuk bisa bergabung, namun menggunakan cara yang baik, kita adakan pembangunan, rumah warga kita perhatikan, kita berikan pekerjaan, tidak pernah kita menggunakan kekerasan,” terang Tonny.

Baca Juga: Kaum Muda Papua Nugini Deklarasi Dukung Kemerdekaan Papua Barat

Load More