SuaraSulsel.id - Infrastruktur tetap menjadi program prioritas Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman. Anggaran besar pun tak tanggung-tanggung digelontorkan pemerintah, untuk akses jalan penghubung antar daerah.
Tahun ini, salah satu alokasi terbesar Pemprov Sulsel pada APBD, adalah perbaikan jalan di Tana Toraja dan Toraja Utara. Rp 250 miliar telah digelontorkan. Agar jalan penghubung antar daerah di kedua wilayah ini bisa mulus.
Kemarin, Andi Sudirman berkunjung ke Toraja Utara dan Tana Toraja. Kunjungan pertamanya ke Rantepao untuk pencanangan penanganan jalan provinsi. Perbaikan akses jalan penghubung antar daerah.
Baginya, kunjungan ke Toraja tidak hanya sekadar datang bertemu keluarga. Tetapi, ada oleh-oleh yang harus dia persembahkan ke masyarakat. Utamanya dalam bentuk pembangunan infrastruktur jalan.
Apalagi, tanah ini sudah sangat dekat baginya. Orang tuanya pernah berjuang sebagai pasukan tempur di Toraja.
Anggaran besar pun digelontorkan untuk Toraja. Untuk pembangunan infrastruktur saja, sudah mencapai Rp 250 miliar. Toraja Utara (Torut), diakuinya mendapat porsi paling besar. Yakni Rp 150 miliar.
Selain itu, kedatangannya ke Toraja, karena telepon dari bupati Torut Yohanis Bassang atau yang akrab disapa Ombas.
Ombas meminta agar akses jalan penghubung di wilayahnya, yakni Rantepao- Sa’dang, segera diaspal. Apalagi, warga sudah siap mengikhlaskan lahannya.
Adik mantan mentan RI, Amran Sulaiman ini memastikan, tak ada pemangkasan untuk proyek infrastruktur. Baik itu jalan, jembatan, hingga irigasi. Kecuali yang bersoal.
Baca Juga: Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sulsel Mengaku Kembalikan Uang ke KPK
Menurutnya, jalan dan jembatan langsung dirasakan oleh masyarakat.
Sehingga jika ada pejabatnya yang berani memangkas anggaran infrastruktur, maka dia juga akan "dipangkas".
"Infrastruktur jalan ini untuk hajat orang banyak Dampaknya dirasakan langsung, merangsang pertumbuhan ekonomi masyarakat. Kalau ada yang berani pangkas, saya pangkas duluan," ujarnya.
Andi Sudirman juga menegaskan, tak suka mengumbar janji. Cukup bekerja dan masyarakat akan melihat hasilnya. Apalagi untuk Toraja, yang memang diistimewakan. Bukan sekarang saja, bahkan dari dulu saat dirinya masih bersama gubernur.
Baginya pengembangan infrastruktur utamanya untuk wisata, sudah menjadi programnya bersama Nurdin Abdullah sejak awal. Makanya visi-misi itu, terus dia pegang.
Ini, kata dia, juga menegaskan jika pemerintah harus bergerak ke depan.
Kata dia, di Sulsel tak boleh ada yang mengatakan dirinya anak tiri.
"Saya disini. Saya memimpin di sini dan menegaskan kalau salah silahkan tegur. Tugas saya memastikan pembangunan berkeadilan, mana yang penting dan harus dikerjakan," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Cara Menukar Uang Baru Bank Indonesia Lewat Aplikasi PINTAR
-
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
-
PSM Makassar Tanpa Tavares: Siapa Ahmad Amiruddin, Pelatih Interim Juku Eja?
-
Gubernur Sulsel Wajibkan Program MBG Serap Pangan Lokal
-
Benteng Terakhir Runtuh: Saat Ayah Kandung dan Guru Jadi Predator Paling Keji di Makassar