SuaraSulsel.id - Rosiana Silalahi memandu acara dialog dalam Program Rosi di Kompas TV. Terkait pelaksanaan Pilkada serentak. Menghadirkan Calon Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan "Danny" Pomanto dan Munafri Arifuddin.
Awalnya Rosi mengaku sangat cemas dengan kondisi Pilkada di Kota Makassar. Melihat tingginya suhu politik selama pelaksanaan kampanye.
Namun akhirnya Rosi mengaku salut dengan Pilkada Kota Makassar. Karena sudah menunjukkan keadaban dalam berdemokrasi.
Khususnya kepada Calon Wali Kota Munafri Arifuddin alias APPI yang berani mengakui kekalahan.
Baca Juga: KPU Perlu Perbaiki, Ini Catatan Hasil Pemantauan Pilkada Makassar
Kenapa Appi mau dengan cepat mengumumkan kekalahannya? Tanya Rosi.
"Hitungan internal kami sudah menunjukkan tidak mungkin kejar. Kami putuskan kalau dengan cepat nyatakan, artinya memperlihatkan bahwa pilkada telah selesai," kata Appi, Kamis (10/12/2020).
Semakin cepat mengakui, akan semakin cepat meredam pergolakan di masyarakat. Menghindari perpecahan di masyarakat berkepanjangan.
Tidak ada lagi masyarakat Makassar yang terkotak-kotak karena pilkada. Tidak ada lagi pendukung 1,2,3, dan 4. Semua kembali melebur.
"Kita harus perlihatkan itikad baik. Mencari sosok terbaik pemimpin Makassar 5 tahun ke depan," kata Appi.
Baca Juga: Real Count KPU Makassar: Danny-Fatma Unggul 41,1 Persen
Setelah melihat data internal di war room posko pemenangan Appi-Rahman, Appi memilih cepat mengakui.
"Merekalah yang terbaik dipilih rakyat Kota Makassar sebagai Wali Kota," kata Appi.
Appi mengaku timnya ingin Makassar tetap kondusif. Semua harus merangkul untuk membantu Wali Kota terpilih membangun Makassar.
Bagaimana tanggapan Danny Pomanto? Sambung Rosi.
"Inilah cara orang Makassar menyelesaikan persoalan. Para petarung ini adalah kesatria. Pak Appi adalah seorang kesatria," ungkap Danny.
Menurut Danny, semua calon yang bertanding di Pilkada sangat mencintai Makassar.
"Kami cinta masa depan Makassar," kata Danny.
Pak Appi, kata Danny, telah memperlihatkan bentuk kecintaannya kepada Makassar.
"Rasa hormat dari kami, keluarga, dan semua relawan," kata Danny.
Danny mengaku, situasi saat ini adalah sejarah untuk Makassar. Menjadi pintu masuk untuk bersama-sama membangun Makassar.
"Kami akan tetap minta nasehat kepada 3 calon lain. Visi misi kami masih perlu perkuatan," kata Danny.
Berita Terkait
-
Momen Rosiana Silalahi Geregetan Saat Wawancara Gibran: Kenapa Lu Suruh Gue Tanya?
-
Sikap Gibran Bikin Rosiana Silalahi Geregetan Viral Lagi: Semoga Nggak Ngasih Usul Kurikulum
-
MK Ubah Aturan Pilkada, Danny Pomanto: Takdir Allah yang Berbicara
-
Intip Koleksi Kendaraan Danny Pomanto dan Andi Sudirman, Bakal Calon Gubernur Sulsel
-
Jurnalis Senior Akui Bangga ke Angelina Sondakh sebagai Politisi: Cuma Dia Satu-satunya...
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
Terkini
-
Kinerja Cemerlang BRI: Sunarso Dedikasikan Penghargaan The Best CEO untuk Insan BRILiaN
-
Lari Bareng di Bali Bisa Borong Hadiah Ratusan Juta
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri