SuaraSulsel.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar memperingatkan potensi terjadinya hujan menyeluruh di Kota Makassar pada hari pencoblosan, Rabu (9/12/2020).
Kepala Sub Bidang Pelayanan BMKG Wilayah IV Makassar Siswanto mengatakan, hari pencoblosan 9 Desember 2020 akan diwarnai hujan sedang dan angin kencang.
Hal itu sesuai laporan harian BMKG, informasi prakiraan cuaca umum di Sulawesi Selatan berlaku dari l Rabu esok hingga Kamis.
"Secara umum wilayah Kota Makassar dalam dua hari ke depan diprakirakan hujan sedang dan ringan di semua kecamatan," kata Siswanto, Selasa (8/12/2020).
Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Kasus Covid-19 di Makassar Melonjak
BMKG memperkirakan hujan sedang dan angin lebat akan terjadi di pagi hari pada pukul 08.00 wita. Lalu, pada pukul 11.00-14.00 wita akan diwarnai hujan ringan. Hujan sedang akan terjadi lagi pada subuh pukul 05.00.
"Potensi hujan menyeluruh di semua kecamatan. Sementara, suhu berada di kelembapan 24-29 derajat. Saya rasa Makassar ini aman," ujar Siswanto.
Siswanto mengaku sudah mengeluarkan peringatan terkait dengan terjadinya hujan intensitas ringan sampai deras tersebut.
Toraja Utara, Tana Toraja, dan Luwu Utara Diprediksi Hujan
BMKG juga mengimbau cuaca buruk diprakirakan akan terjadi di Toraja Utara, Tana Toraja dan Luwu Utara. Tiga Kabupaten ini juga akan menggelar pencoblosan besok.
Baca Juga: Hasil Tes Cepat, 462 Anggota KPPS di Makassar Reaktif Covid-19
"Di Toraja Utara cuaca ekstrem akan terjadi pada pukul 14.00 Wita. Hujan lebat disertai petir dan angin kencang terjadi menyeluruh di 20 kabupaten," bebernya.
Untuk Tana Toraja, hujan lebat diwarnai petir dan angin lebat juga akan terjadi pada pukul 14.00 Wita. Sementara untuk Luwu Utara, hujan lebat dan petir akan terjadi dari pukul 14.00 wita hingga pukul 17.00 wita.
"Jadi kami ingatkan karena ini masa transisi dari musim kemarau ke hujan, maka selalu berhati-hati untuk petir dan pohon tumbang," tandas Siswanto.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Pelatih PSM Makassar Usung Misi Khusus ke Markas PSIS Semarang
-
Alat Pendeteksi Gempa dan Tsunami di Sidrap Dicuri, BMKG: Sudah 4 Kali!
-
Efisiensi Anggaran Prabowo, BMKG Jamin Alat Pemantau Gempa Bumi dan Tsunami Tak Terdampak
-
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, BMKG: Masyarakat Diminta Waspada
-
Foto: Banjir Rendam Ratusan Rumah di Makassar
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Kondisi Terkini Mira Hayati di Rumah Tahanan Kelas I Makassar
-
Andalan Hati Cetak Lima Sejarah Baru di Pilgub Sulsel 2024
-
BRI Komitmen Membantu UMKM untuk Ekspor dalam Skala Kecil hingga Menengah
-
BREAKING NEWS: Stadion Sudiang Makassar Batal Dibangun Tahun Ini
-
Bupati Terpilih Tana Toraja Terjang Banjir Maros: "Olahraga Sebelum Pelantikan"