Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 01 Desember 2020 | 07:38 WIB
Teroris MIT Ali Kalora menyerang warga di Sigi, Sulawesi Tengah. [dokumentasi polisi]

SuaraSulsel.id - Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, tindakan yang diduga dilakukan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) tidak mencerminkan nilai-nilai Islam.

Terlebih, kata dia, Islam merupakan agama yang sangat menjunjung tinggi nilai toleransi atau menghormati umat beragama lain.

"Mengecam tindakan pembunuhan yang terjadi di Poso. Islam, rahmat bagi seluruh alam berlepas diri dari aksi kelompok ataupun oknum tersebut," katanya, Senin (30/11/2020).

Ia pun menyampaikan, bahwa turut berduka yang mendalam bagi keluarga korban.

Baca Juga: Teroris MIT Bantai Warga, Kapolri: Kami Buru Sampai Dapat, Hidup atau Mati

Andi Sudirman mengecam tindakan pembunuhan satu keluarga di Desa Lemba Tonga, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah pada 27 November 2020.

Korban berjumlah 4 orang yang merupakan satu keluarga. Mereka adalah Yasa alias Yata sebagai kepala rumah tangga, Pinu, Nata alias Papa, Jana alias Naka dan Pedi.

Berdasarkan penyelidikan sementara oleh pihak kepolisian, terduga pelaku merupakan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT).

MIT merupakan kelompok Islam militan yang kerap melakukan aksi terornya di wilayah pegunungan Kabupaten Poso dan bagian selatan Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah di Indonesia.

Baca Juga: Tangkap Terduga Teroris Poso Upik Lawanga, Densus Ungkap Rekam Jejaknya

Load More