SuaraSulsel.id - Kapal STB 35 Pontianak kandas di Sekitar Pulau Samalona. Menabrak terumbu karang. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, tapi terumbu karang di sekitar lokasi menjadi rusak.
Laporan kandasnya kapal di sekitar Pulau Samalona, Kota Makassar diterima Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Makassar, penggiat selam, dan Ketua RT Pulau Samalona.
Kemudian direspons Tim Cabang Dinas Kelautan (CDK) Mamminasata Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel. Dipimpin Kepala Seksi Pengawasan SDK Sayyid Zainal Abidin, PPNS Perikanan DKP Sulsel Muh. Erwin Azis dan Tim Satker PSDKP Makassar Reinhardi P.
Kapten Kapal STB 35 Pontianak Nudhakir, mengatakan peristiwa itu terjadi pada Sabtu (24/10), kapal berangkat dari Pelabuhan Biring Kassi Pangkep, menuju Provinsi Gorontalo, dengan mengangkut Semen.
Baca Juga: Pria Pencekik Bayi 5 Bulan di Makassar Ditangkap Polisi
"Pada saat perjalanan, sekitar pukul 22.00 Wita, kapal menghindari nelayan yang menangkap cumi di jalur pelayaran. Kemudian terbawa arus hingga tersangkut di barat laut Pulau Samalona," kata Nudhakir, Minggu (25/10/2020).
Menurut Kepala Satker PSDKP Makassar Reinhardi, kapal dilaporkan menabrak terumbu karang di Pulau Samalona dan kemudian tersangkut.
Kapal rencananya akan ditarik dan dibawa ke pelabuhan terdekat.
“Jadi kapal nggak tenggelam, cuma miring," ungkapnya.
Soal kapal yang menabrak terumbu karang, Sayyid meyakini bahwa hal itu sebuah kecelakaan.
Baca Juga: Karyawan PD Pasar Disebut Makan Gaji Buta, Basdir: Kerjanya Cuma Absen
"Kalaupun itu rusak, karena kecelakaan, bukan karena disengaja," imbuhnya.
Petugas PPNS Perikanan DKP Sulsel Erwin Azis mengatakan, akan mendata area terumbu karang yang rusak.
“Mulai dari titik awal kapal menabrak sampai titik akhir kapal tidak bergerak,” ungkapnya.
Berita Terkait
-
Pratama Arhan di Ambang Pintu Keluar Suwon FC, Pindah ke Mana?
-
Jawab Ide Dharma Pongrekun, Rano Karno 'Angkat Tangan' Jika Rumput Laut Jadi Bahan Bakar
-
SGSP Dongkrak Pendapatan Petani Rembang, Kesejahteraan Masyarakat Meningkat
-
Anak Usaha Emiten Semen SIG Dapat Proyek Revitalisasi Trotoar di Jakarta
-
Penerbangan Ditutup, Alternatif Transportasi di Wilayah NTT Bisa Gunakan Kapal Laut
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
Terkini
-
Bye-bye Stadion Mattoanging, Welcome Stadion Sudiang 2025!
-
Polri Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024, Ancam Tindak Tegas Anggota yang Berpolitik Praktis
-
Jumlah Pemilih, TPS, dan Titik Rawan Pilkada Sulsel 2024
-
Timses Calon Bupati Luwu Timur Terjaring Razia Narkoba di Makassar
-
Siswa Tuna Rungu di Makassar Diduga Jadi Korban Pelecehan Guru