Khusus kapal yang ada di Danau Matano sendiri, untuk menghubungkan antara Provinsi Sulsel, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Barat.
"Hari ini Indonesia melalui pemerintah pusat, Bapak Presiden melalui Menteri Perhubungan, membuat sebuah kapal yang sangat representatif untuk menyeberangkan baik motor, mobil, barang maupun masyarakat, dan ini kita yakini safe, betul-betul safe," jelasnya.
"Dengan hadirnya kapal ini, dengan kapasitas 200GT, alhamdulillah akan terjadi interaksi antar provinsi baik provinsi Sulteng, Sulsel, dan Sulbar tentu ini sebuah upaya melindungi masyarakat dan menghadirkan pelayanan yang standar," tambahnya.
Selain melihat keadaan kapal Roro, gubernur juga menyerahkan ambulans laut untuk akses kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah danau di Luwu Timur.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
-
6 HP Tahan Air Paling Murah Desember 2025: Cocok untuk Pekerja Lapangan dan Petualang
Terkini
-
Sengketa Tanah Makassar: Hadji Kalla Lapor Polisi, GMTD Gugat Perdata
-
Alat Kelamin Terduga Pelaku Pemerkosaan Dipotong Kemudian Diseret di Jalanan
-
'Tidak Ada Tim yang Tidak Bisa Dikalahkan!' Motivasi Uston Nawawi Hadapi PSM
-
Malam Paling Berat Tim Medis Unhas: Selamatkan 6 Nyawa Dalam Satu Malam
-
Jadwal Laga Tunda Pekan ke-4: PSM Makassar hadapi Persebaya