Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Kamis, 16 Juli 2020 | 20:46 WIB
Kawasan permukiman warga di Desa Tenilo, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo terendam akibat luapan air Sungai Bobudu, Kamis (16/7/2020). (gopos/Arif)

SuaraSulsel.id - Sejumlah kota atau kabupaten di berbagai provinsi di Indonesia saat ini sedang dilanda bencana banjir dan potensi longsor yang menghantu daerah tersebut.

Paling baru permukiman warga di Desa Tenilo, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo jadi korban banjir pada Kamis (16/7/2020).

Penyebab banjir yang tingginya hampir mencapai satu meter tersebut lantaran dipicu oleh luapan air sungai Bobudu yang melintasi Desa Tenilo.

Melansir dari gopos.id (jaringan Suara.com), sejumlah kawasan pemukiman warga di Desa Tenilo terendam dengan ketinggian air dari 50 sentimeter hingga hampir 1 meter.

Baca Juga: Pembangunan Mangkrak, DPRD Pasaman Kerja di Gedung Berdinding Tripleks

Pantauan sementara, hingga pukul 16.30 WITA, ketinggian air terus bertambah. Hal ini lantaran air di sungai Bobudu yang terus menunjukkan peningkatan air.

Tidak hanya merendam rumah warga, luapan sungai Bobudu juga mengakibatkan akses jalan raya Limboto-Isimu tak bisa dilalui kendaraan. Beberapa kendaraan yang masih memaksa untuk melintas jalan diminta ekstra berhati-hati.

Bersamaan dengan itu, debit aliran Sungai Marisa yang berada di perbatasan Limboto dengan Limboto Barat juga mulai menunjukkan peningkatan. Bila sungai tersebut meluap, maka diprediksi sejumlah titik di wilayah tersebut akan kebanjiran dengan intensitas air yang cukup tinggi.

Warga diminta agar senantiasa waspada dan mempersiapkan segala kemungkinan. Disarankan agar lebih baik mengamankan barang berharga dan mengungsi ke daerah yang lebih aman.

Baca Juga: Gara-gara Rokok, Pria di Muara Sabak Timur Tega Bacok Teman Sendiri

Load More