SuaraSulsel.id - Berdasarkan laporan yang disampaikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pada Kamis (16/7/2020), bencana banjir di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan tercatat setidknya menyebabkan 21 orang meninggal dunia.
BPBD juga menyampaikan, banjir memaksa 156 kepala keluarga yang terdiri atas 655 orang mengungsi dan berdampak pada 4.202 keluarga yang terdiri atas 15.994 orang.
Sekurang-kurangnya banjir juga menyebabkan 4.930 rumah terendam, 10 rumah hanyut, 213 rumah tertimbun pasir bercampur lumpur, satu Kantor Koramil 1403-11 terendam air dan lumpur, jembatan antar desa terputus, dan jalan lintas provinsi tertimbun lumpur setinggi satu hingga empat meter.
Saat ini, Tim SAR gabungan kembali melanjutkan upaya pencarian 15 korban banjir bandang yang pada Senin (13/7/2020) lalu melanda sebagian wilayah Kabupaten Luwu Utara.
"Hari ini dibagi menjadi enam SRU (Search Rescue Unit) untuk melakukan pencarian di daerah pemukiman warga," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Makassar Mustari, melansir Antara.
Upaya pencarian korban juga terus dilakukan di sejumlah titik seperti Kelapa Gading Asri dan Perumahan Graha, Jalan Masamba-Tomimi, Puncak Meli Patambua, Tugu Coklat, kawasan Jalan Ir Soekarno, sekitar Jalan Lesangi, hingga perumahan sekitar bandara Andi Djemma.
Ia juga menyampaikan, jalanan yang masih dipenuhi lumpur dan pohon tumbang jadi kendala tersendiri bagi petugas pencarian korban. Saat ini, ada sekitar lima ratus petugas SAR dan potensi SAR yang turut melakukan upaya pencarian korban.
Beberapa kecamatan di Kabupaten Luwu Utara yang terdampak cukup parah diantaranya Kecamatan Masamba, Sabbang, Baebunta, Baebunta Selatan, Malangke, dan Malangke Barat.
Baca Juga: Tim SAR Upayakan Pencarian 15 Korban Banjir Luwu Utara
Berita Terkait
-
Tim SAR Upayakan Pencarian 15 Korban Banjir Luwu Utara
-
Korban Meninggal Banjir Bandang di Luwu Utara Jadi 21 Orang
-
Saling Bantah BPBD dan Ketua DPRD Pasbar soal Kasus Pencurian Thermo Gun
-
Jalur Mentewe-Hulu Sungai Selatan Longsor, Pengendara Diminta Tak Lewat
-
4.930 Keluarga di Luwu Utara Terdampak Banjir Bandang
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bank Mandiri Resmi Buka Livin Fest 2025 di Makassar, Sinergikan UMKM dan Industri Kreatif
-
GMTD Diserang 'Serakahnomics', Kalla Ditantang Tunjukkan Bukti
-
Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Nanas di Sulsel, Kejati Kejar Dana Rp60 Miliar
-
Kejati Geledah Ruang Kepala BKAD Pemprov Sulsel Dijaga Ketat TNI
-
BREAKING NEWS: Kejati Sulsel Geledah Kantor Dinas Tanaman Pangan