“Saya tegaskan, jangan coba-coba adu domba saya dengan Wapres. Semua Presiden dan Wapres yang pernah saya dampingi, termasuk Wapres Gibran, punya semangat yang sama. Bersih-bersih mafia pangan dan bela petani,” tegasnya.
Ia juga memberikan peringatan keras kepada para pelaku mafia dan simpatisannya agar tidak mengganggu stabilitas ketahanan pangan nasional.
“Saat ini jalan menuju swasembada terang benderang. Jangan kalian para mafia dan simpatisannya mengadu domba. Kami tegak lurus pada Presiden dan Wapres. Kami solid untuk kedaulatan dan ketahanan pangan Indonesia,” tutup Mentan Amran.
Mentan Amran menyebut Kementerian Pertanian akan terus memperkuat kerja sama dengan KPK, Kepolisian, dan Kejaksaan dalam membersihkan praktik mafia pangan.
Baca Juga:Menteri Pertanian: Petani Kakao, Cengkeh, dan Kelapa Senang Kalau Krisis Ekonomi
Menegakkan kebijakan pro-petani secara berkelanjutan di seluruh tanah air.
Siapa Sosok Wakil Presiden
Dalam rilis tertulis yang dikirim ke media, Andi Amran Sulaiman tidak menyebut sosok wakil presiden yang pernah menegurnya.
Namun jika ditelusuri, Amran Sulaiman menjabat Menteri Pertanian sejak 25 Oktober 2023 di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi - Ma'ruf Amin.
Sebelumnya Amran Sulaiman juga memangku jabatan menteri Pertanian dari 27 Oktober 2014 hingga 20 Oktober 2019. Pada masa kepemimpinan Presiden Jokowi - Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Baca Juga:Mau Sukses dan Jadi Orang Kaya? Menteri Pertanian: Hindari Kebiasaan Mengeluh
Pada kepemimpinab Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming, Amran Sulaiman kembali terpilih sebagai menteri pertanian indonesia untuk ketiga kalinya pada Kabinet Merah Putih.
Jika bukan ditegur Wakil Presiden Gibran Rakabuming. Siapakah sosok Wakil Presiden yang pernah menegur Amran terkait mafia di Kementerian Pertanian?
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau mantan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.