Untuk arus kapal yang diprediksi akan mengalami peningkatan sebesar 5% lanjut Yusida, yakni Pelabuhan Manado dari 153 menjadi 161 kapal, kemudian Pelabuhan Ternate dari 143 jadi 150 kapal.
Pelabuhan Ambon dari 105 menjadi 110 kapal, Pelabuhan Kendari dari 91 jadi 96 kapal, dan Pelabuhan Makassar dari 87 menjadi 91 kapal,” jelasnya.
Yusida menyebutkan bahwa arus mudik Lebaran IdulFitri tahun ini diperkirakan mulai H-15, di mana tren peningkatan yang akan terjadi menunjukkan bahwa moda transportasi laut tetap menjadi pilihan utama masyarakat di wilayah timur Indonesia.
Executive Director 4 Pelindo Regional 4, Abdul Azis menambahkan bahwa pihaknya berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat yang melakukan perjalanan melalui pelabuhan.
Baca Juga:Pelindo & Pemkab Boalemo Sinergi, Pelabuhan Tilamuta Siap Jadi Motor Ekonomi Gorontalo
“Kami akan terus meningkatkan layanan dan fasilitas agar masyarakat dapat mudik dengan aman, nyaman, dan lancar. Dengan adanya koordinasi yang baik antara semua pihak, kami optimistis arus mudik tahun ini berjalan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya,” katanya.
Pelindo sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang jasa kepelabuhanan akan terus memantau perkembangan arus mudik hingga periode arus balik pasca Lebaran.
Masyarakat juga diimbau untuk selalu memperhatikan jadwal keberangkatan kapal, datang lebih awal ke pelabuhan, dan mengikuti prosedur keselamatan yang berlaku.