10 Ribu Porsi Hari Pertama Program Makan Bergizi Gratis di Makassar

Hari pertama penerapan Program Makan Bergizi Gratis di Kota Makassar disambut antusias oleh siswa, guru, dan orang tua

Muhammad Yunus
Senin, 06 Januari 2025 | 13:12 WIB
10 Ribu Porsi Hari Pertama Program Makan Bergizi Gratis di Makassar
Uji coba pogram makan bergizi gratis (MBG) dilaksanakan di TK Angkasa I Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar [SuaraSulsel.id/ANTARA]

SuaraSulsel.id - Hari pertama penerapan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Makassar disambut antusias oleh siswa, guru, dan orang tua.

Dinas Pendidikan Kota Makassar mengalokasikan hingga 10 ribu porsi makanan untuk siswa SD, SMP, dan SMA di tiga kecamatan. Yaitu Kecamatan Manggala, Panakkukang, dan Mamajang, pada Senin (6/1).

Pelaksana Harian Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Mahmud Guntur, menjelaskan bahwa masing-masing kecamatan mendapat alokasi 3.000 porsi makanan yang disuplai dari Dapur Sehat.

"Kami berharap program ini bisa menjadi solusi dalam memenuhi kebutuhan gizi siswa," ungkapnya.

Baca Juga:Tersangka Skincare Bermerkuri Sibuk Flexing, Kapolda Sulsel Janji Tahan Suami Fenny Frans-Mira Hayati

Lokasi pelaksanaan di antaranya adalah SMA 10 dan SMP 17 di Manggala, serta SMA 3 dan SD Sambung Jawa di Mamajang.

Nurdin, seorang buruh harian sekaligus ayah dari lima anak, mengaku bersyukur sekolah anaknya menjadi bagian dari program MBG.

"Di rumah, sulit bagi kami untuk selalu menyediakan makanan bergizi. Program ini sangat membantu," ujarnya.

Hal serupa disampaikan oleh Norma, guru SD Sambung Jawa, yang optimis MBG dapat mengurangi kebiasaan siswa membeli jajanan tidak sehat.

Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah Makassar, Jusman, menilai MBG sangat bermanfaat, terutama bagi siswa yang sering makan seadanya.

Baca Juga:Annar Salahuddin Jadi Otak Pembuatan Uang Palsu di UIN Alauddin Terancam Pidana Seumur Hidup

Namun, ia berharap pendataan lebih optimal agar program berjalan lancar.

“Data siswa di sekolah kami ada 567 anak, tapi pendataan ulang belum dilakukan. Semoga program ini bisa segera menjangkau semua sekolah,” harap Jusman.

Orang tua lain, Hudayah, turut menyuarakan doa serupa.

"Ini harapan besar kami agar anak-anak bisa sehat dan fokus belajar," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini