730 Ribu Mangrove Akan Ditanam di Wilayah Pesisir Sulawesi Selatan

Salah satu program andalan Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman

Muhammad Yunus
Rabu, 22 Maret 2023 | 09:23 WIB
730 Ribu Mangrove Akan Ditanam di Wilayah Pesisir Sulawesi Selatan
Penanaman mangrove di pesisir Sulawesi Selatan [SuaraSulsel.id/Istimewa]

SuaraSulsel.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan kembali melakukan penanaman mangrove.

Melalui Cabang Dinas Kelautan Bosowasi dilakukan penanaman pohon bakau sebanyak 36 ribu batang di wilayah pesisir di Desa Polewali, Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone, Senin (20/3/2023).

Penanaman mangrove ini dipimpin oleh Kepala CDK Bosowasi, Herimisniaty. Bersama Camat Kajuara, Kepala Desa Polewali, dan sejumlah penyuluh perikanan.

Serta diikuti dari Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone, masyarakat pesisir, pemerhati lingkungan, dan jajaran CDK Bosowasi.

Baca Juga:KKP Hentikan Proyek Reklamasi Tambang Nikel di Morowali

Penanaman mangrove ini menjadi salah satu program prioritas andalan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

Dimana selama tahun 2023 ini, Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel menargetkan penanaman mangrove sebanyak 730 ribu batang. Untuk wilayah Bone, Soppeng, Wajo, Sinjai (Bosowasi) ditargetkan 154 ribu batang.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan, "Alhamdulillah, hari ini kembali dilakukan penanaman oleh CDK Bosowasi sebanyak 36 ribu batang mangrove di Desa Polewali, Kecamatan Kajuara," ungkapnya.

Gubernur termuda di Indonesia ini menyebutkan, bahwa program ini sebagai wujud peduli lingkungan, termasuk mencegah abrasi pantai dan pelestarian tanaman mangrove.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sulsel, Muhammad Ilyas, menyampaikan, selain urgensi penanaman mangrove untuk merehabilitasi ekosistem, mangrove itu sendiri juga sebagai upaya menjaga kesinambungan sumberdaya perikanan laut di Provinsi Sulsel.

Baca Juga:Gubernur Sulsel Andi Sudirman Resmikan Jembatan Kembar Kota Parepare

"Mendukung pembangunan hijau dan rendah karbon," jelasnya.

Kepala CDK Bosowasi, Herimisniaty menyampaikan, kegiatan penanaman mangrove juga bagian dari program prioritas Gubernur Sulsel Andi Sudirman.

"Sebagai upaya merehabilitasi ekosistem pesisir," ujarnya.

Berita Terkait

korban atas nama Apriansah dan rekanya Edwar pergi ke laut untuk memancing ikan dengan menggunakan perahu ketek.

lampung | 16:28 WIB

Latihan bertaraf internasional 4th Multilateral Naval Exercise Komodo

sulsel | 12:38 WIB

Ditangani dengan paket Long Segment

sulsel | 13:09 WIB

Jalan pagi menjadi aktivitas rutin Gubernur Sulsel

sulsel | 13:04 WIB

"Potensi banjir pesisir ini berbeda waktu hari dan jam di tiap wilayah," kata I Nyoman.

news | 16:11 WIB

News

Terkini

Transaksi BBM di lembaga penyalur menggunakan QR Code dinilai efektif

News | 09:38 WIB

Seluruh awak kapal dan penumpang dilaporkan selamat

News | 19:13 WIB

Tidak ada korban jiwa dalam insiden terbakarnya KRI Teluk Hading-538

News | 18:21 WIB

Kapal milik TNI Angkatan Laut KRI Teluk Hading 538 terbakar di tengah aut

News | 17:52 WIB

Kapal Perang Republik Indonesia KRI Teluk Hading 538 milik TNI Angkatan Laut

News | 17:35 WIB

Polisi juga sudah menyampaikan hasil penyelidikan ini ke keluarga dan mereka menyatakan sudah ikhlas.

News | 17:38 WIB

Untuk mendukung kemajuan sepak bola Indonesia dibutuhkan kerja sama dan sinergi.

News | 14:30 WIB

Jual beli tanah di pulau-pulau untuk bisnis resort

News | 17:47 WIB

Pembangunan jalan menuju Bandara ini menjadi bagian dari bantuan keuangan Pemprov Sulsel

News | 11:58 WIB

Polda Sulsel bersama Polrestabes Makassar mendeklarasikan Polisi RW

News | 10:40 WIB

Kasus tersebut dilakukan di tempat yang berbeda-beda dalam waktu 10 bulan

News | 10:31 WIB

Calon haji tersebut akan diberangkatkan tahun depan dengan alasan medis

News | 09:52 WIB

Untuk mengukur capaian progres kemajuan penyelenggaraan statistik sektoral

News | 15:04 WIB

Terduga pelaku bisa saja menghilangkan barang bukti

News | 13:13 WIB

Aparat kepolisian sektor Rappocini masih melakukan penyidikan

News | 07:21 WIB
Tampilkan lebih banyak