Tersangka Tragedi Tarik Tambang di Makassar: Saya Paling Bertanggung Jawab, Saya Tidak Boleh Lari

Rahmansyah selaku Wakil Ketua V IKA Unhas Sulsel jadi tersangka

Muhammad Yunus
Minggu, 25 Desember 2022 | 12:05 WIB
Tersangka Tragedi Tarik Tambang di Makassar: Saya Paling Bertanggung Jawab, Saya Tidak Boleh Lari
Satu orang meninggal dunia saat mengikuti event tarik tambang yang digelar Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) Sulsel, Minggu (18/12/2022) [Istimewa]

Ini yang penting untuk kita pahami, bahwa saya ditetapkan sebagai tersangka bukan sebagai pelaku. Tapi saya ditetapkan sebagai tersangka sebagai orang yang paling bertanggung jawab. Debagai ketua panitia/koordinator tarik tambang.

Saya juga yang mengidekan kegiatan ini dan mempersiapkannya secara teknis. Di bawah saya yang bertugas di lapangan itu ada 16 orang korlap yang bertugas sebagai LO.

Dengan bekal HT akan menyampaikan semua hal teknis pelaksanaan lomba. Untuk sampai ke para peserta.

Mulai dari posisi berdiri di sisi kiri kanan tali yang disesuaikan dengan urutan kecamatan dan nomor urut peserta, jarak berdiri, saat pergitungan, saat kapan memegang tali, kapan mulai menarik tali, kapan berakhir sampai melepaskan tali dan acara dinyatakan selesai.

Baca Juga:Gubernur Sulsel Beri Santunan Keluarga Korban Tarik Tambang di Makassar

Ada yang bertanya, kenapa cuman satu tersangkanya, saya sampaikan bahwa korlap itu secara teknis yang bertugas di lapangan dan berhadapan langsung dengan peserta.

Tapi sekali lagi saya tidak akan mengorbankan anak-anak muda potensial yang statusnya sebagai duta pemuda Kota Makassar untuk dijadikan sebagai tersangka.

Bahwa saya atau mereka semua lalai di lapangan, faktanya iya karena terjadi korban jiwa. Dan oleh karena itu saya nyatakan saya yang paling bertanggung jawab atas kejadian ini. Saya tidak boleh lari dari tanggung jawab atas amanah ini.

Kepada semua pihak, saya mohon dengan sangat untuk sama-sama kita jaga perasaan keluarga korban termasuk tentu keluarga saya. Agar tidak menjadikan hal ini sebagai pintu masuk untuk menyerang secara politik.

Saya tegaskan ini murni kealpaan dan kelalaian saya sehingga terjadi kecelakaan. Ini takdir-NYA bagi korban dan ini juga takdir-NYA untuk saya ditetapkan sebagai tersangka.

Baca Juga:Tragedi Tarik Tambang Maut IKA Unhas: CCTV Bongkar Korban Tidak Selfie, 25 Saksi Diperiksa Polisi

Kita positif saja dan menjadikan kejadian ini sebagai pelajaran yang paling berharga khususnya bagi saya. Jika ada yang berempati dan peduli pada keluarga korban, saya yakin itu bagian dari kepedulian sebagai sesama ummat beragama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini