Klarifikasi Batalyon 120 Terkait Keributan di Hotel DMaleo Makassar

Batalyon 120 bantah tuduhan melakukan penyerangan dan pengrusakan hotel

Muhammad Yunus
Sabtu, 19 November 2022 | 20:22 WIB
Klarifikasi Batalyon 120 Terkait Keributan di Hotel DMaleo Makassar
Batalyon 120 melakukan klarifikasi terkait tuduhan penyerangan di salah satu hotel di Kota Makassar. Jumpa pers dilakukan di Sekretariat Batalyon 120 Jalan Korban 40 Ribu Jiwa, Sabtu 19 November 2022 [SuaraSulsel.id/Muhammad Yunus]

Sehingga pemuda depan Indomaret berhamburan dan kabur masuk dalam lorong.

Karena tidak berhasil menemukan lawannya, pemuda dari arah Pettarani kemudian bergeser ke depan Hotel Dmaleo.

Di depan hotel mereka melakukan razia beberapa anggota komunitas motor NMax.

Tidak lama kemudian, melintas seorang pengendara bernama Andre. Kebetulan adalah anggota Dewan Komando Batalyon 120.

Baca Juga:Detik-detik 2 Pekerja Kantor Pengadilan Negeri Makassar Tertimpa Pohon Besar

Andre yang tidak tahu masalah lantas dikeroyok hingga babak belur oleh kelompok pengendara motor tersebut.

Usai dikeroyok, Andre pulang ke rumahnya. Tidak jauh dari hotel. Namun saat tiba depan rumah, sejumlah rekan-rekan Andre yang sedang nongkrong melihat Andre sudah penuh luka di wajah.

Teman-teman Andre pun langsung menuju lokasi kejadian. Depan Hotel Dmaleo. Mencari pelaku pengeroyokan.

Salah satu yang berada di lokasi subuh hari itu adalah Ketua Batalyon 120 Rusdi.

Saat mereka tiba depan Hotel DMaleo suasana sudah panas. Sehingga terjadi perkelahian di jalan raya sampai ke dalam hotel.

Baca Juga:Puluhan Ormas Batalyon 120 Ditangkap Hingga Perwira Dicopot, Tim Itsus Polri Turun ke Makassar Lakukan Pengusutan

"Rusdi juga jadi korban pengeroyokan. Wajahnya saat ini bengkak penuh memar," kata Izal.

REKOMENDASI

News

Terkini