Kampung Pancasila
Salah satu upaya menyinergikan nilai-nilai juang dari para pahlawan dan pendiri bangsa dan negara, termasuk sebagai wadah edukasi bagi generasi muda adalah pembentukan Kampung Pancasila.
Pembentukan Kampung Pancasila yang digagas Dandim 1408/Mks Kolonel Inf Nurman Syahreda bersama Pemerintah Kota Makassar ini, dilakukan sepekan sebelum peringatan Hari Pahlawan.
Tujuannya sederhana, melalui Kampung Pancasila ini kembali akan disosialisasikan nilai-nilai Pancasila dan semangat perjuangan para pendiri bangsa kepada masyarakat.
Baca Juga:Indonesia Dorong Pembentukan ASEAN Maritime Outlook
Dengan adanya Kampung Pancasila ini, generasi milenial atau Gen-Z akan diperkenalkan nilai-nilai Pancasila dan kejuangan para pahlawan seperti tolong-menolong, persatuan, toleransi dan gotong-royong.
Misi tersebut mendapat dukungan penuh dari masyarakat yang tersebar di 15 kelurahan di Kota Makassar. Karena itu, bersama personel TNI, Kepolisian dan Forkopimda Makassar.
Tak heran jika masyarakat memberikan dukungan dan respons positif dari dengan membantu pemasangan bener, spanduk, pembuatan posko dan gotong royong dalam kegiatan di setiap lorong dan jalan di Kota Makassar.
Salah seorang warga di Kecamatan Ujung Pandang, Abdul Haris mengatakan dengan adanya tag line sebagai Kampung Pancasila, tentu generasi mudanya kembali belajar tentang nilai-nilai Pancasila dan semangat kepahlawanan untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Setidaknya dengan ada simbolisasi Kampung Pancasila, dapat mengeliminasi perang kelompok, aksi geng motor ataupun begal yang dilakukan anak-anak muda.
Baca Juga:Sejarah Diperingatinya Hari Pahlawan Pada 10 November
Hal itu diaminkan salah seorang pelajar, Hasniah yang berdomisili di Kecamatan Ujung Pandang, Makassar.