Banyak Mahasiswa Semester Akhir Stres Butuh Bimbingan Konseling

Layanan konseling gratis diberikan kepada mahasiswa Universitas Halu Oleo

Muhammad Yunus
Jum'at, 21 Oktober 2022 | 15:28 WIB
Banyak Mahasiswa Semester Akhir Stres Butuh Bimbingan Konseling
Ilustrasi stres saat belajar (unsplash.com/JESHOOTS.COM)

SuaraSulsel.id - Layanan konseling gratis diberikan kepada mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari. Kerja sama Ikatan Psikologi Klinis Kendari bersama Jurusan Psikologi UHO.

Mengutip Telisik.id -- jaringan Suara.com, bimbingan konseling diberikan kepada mahasiswa yang memiliki gejala depresi, frustasi/stres akibat skripsi yang tidak selesai. Motivasi belajar rendah, prokrastinasi, dan lain-lain.

Konseling psikologi bagi mahasiswa penting, mengingat banyak mahasiswa yang mengalami stress dengan tugas, pekerjaan lain, atau bahkan masalah dalam menyelesaikan skripsi.

Konseling gratis tersebut diadakan dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Mental. Kegiatan ini bertempat di ruang Konseling Jurusan Psikologi UHO pada 19-21 Oktober 2022 yang ditangani langsung oleh psikolog profesional.

Baca Juga:3 Rekomendasi Game Mobile Casual Untuk Mengisi Waktu Senggang, Tidak Perlu Top Up!

Ilma yang merupakan asisten konselor mengatakan, telah dilakukan seleksi dari banyak pendaftar dengan memperhatikan gejala-gejala yang ada.

“Dari 60 pendaftar, kami seleksi hanya menerima yang paling berat keluhannya,” ucapnya, Jumat (21/10/2022).

Ia menambahkan, pentingnya diadakan konseling tersebut. Mengingat banyak mahasiswa stres ketika menghadapi semester akhir.

"Karena masalah ketika kuliah itu banyak seperti adanya prokrastinasi, terutama yang terlambat skripsi itu banyak," ucapnya.

Salah satu mahasiswa UHO, Mailana mengatakan, dengan adanya konseling ini, dia berharap mahasiswa bisa lebih mudah menyelesaikan masalahnya ketika proses skripsi serta dapat meningkatkan motivasi belajar.

Baca Juga:4 Hal yang Harus Diperhatikan Menjelang Sidang Skripsi

"Semoga dengan ini bisa membantu para mahasiswa yang mengalami masalah kesehatan mental, serta bisa lebih mudah menyelesaikan masalahnya," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini