Kemudian, masih bisa dikenali keasliannya, meskipun tidak ada nomor seri lengkap tapi masih satu-kesatuan atau nomor seri tidak lengkap, rusak dan tidak menjadi satu kesatuan.
Untuk uang yang rusak karena terbakar, selagi masih bisa dikenali aslinya, maka uang terbakar masih bisa ditukar sesuai dengan nominal awal.
Bank Indonesia bisa meminta surat keterangan dari kelurahan atau Kepolisian Negara RI kepada masyarakat supaya uang bisa ditukar.
Sebelumnya, kisah Nur Amri karena ini viral di media sosial. Ia terpaksa menikahi wanita pujaannya tanpa uang panai, karena terbakar.
Baca Juga:Unit Usaha Syariah Perbankan Harus Segera Memisahkan Diri
Kanit Reskrim Polsek Bontonompo Iptu Syarifuddin mengatakan kebakaran rumah milik calon pengantin itu terjadi pada Sabtu, 10 September 2022, siang hari. Akibat kejadian itu, uang panai sejumlah Rp40 juta ikut terbakar.
Nur Amri dikabarkan akan menggelar resepsi pernikahan pada esok harinya. Sejumlah persiapan seperti panggung pengantin dan tenda resepsi juga sudah berdiri di depan rumah.
"Jadi kebakaran itu terjadi jelang malam Mapacci. Satu hari jelang resepsi pernikahan di hari Minggu," kata Syarifuddin, Senin, 12 September 2022.
Syarifuddin mengatakan kebakaran diduga akibat gas 3 kg yang bocor. Saat itu, keluarga mempelai pria sedang bersiap ke rumah calon pengantin wanita. Sekalian untuk menyetor uang panai dan mahar.
"Tapi belum berangkat, rumah terbakar. Api tiba-tiba membesar. Dugaan sementara penyebabnya karena gas bocor," ungkapnya.
Baca Juga:Sedih, Uang Panai Rp40 Juta di Kabupaten Gowa Ludes Terbakar
Tak ada yang bisa diselamatkan dari kebakaran tersebut. Rumah habis ludes dilalap si jago merah. Termasuk uang panai yang akan disetor ke pengantin wanita.