Insiden tersebut berawal saat AKP R dimintai tolong warga untuk menembak sapi miliknya di Napua.
AKP R bersama Bripda Diego Rumaropen kemudian ke TKP. Setelah menembak sapi -- namun sebelum menuju lokasi sapi yang ditembak -- AKP R menitipkan senjata api yang dibawa kepada korban Bripda Diego Rumaropen.
Beberapa saat kemudian datang sekelompok warga menyerang korban hingga Diego meninggal. Sekelompok orang tersebut lalu merampas dua senjata api tersebut. (Antara)
Baca Juga:Usai Bunuh Brimob Orang Asli Papua, OPM Sebut Bripda Diego Rumaropen Sebagai Pahlawan