SuaraSulsel.id - Seorang bocah di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, terluka. Terkena sabetan pisau. Saat melindungi ibunya dari penganiayaan yang dilakukan oleh ayahnya.
Mengutip Telisik.id -- jaringan Suara.com, Kapolres Baubau AKBP Erwin Pratomo menuturkan, kejadian tersebut berawal ketika korban berusaha melindungi ibunya yang hendak dianiaya oleh pelaku.
Korban kemudian terkena sabetan pisau. Waktu pelaku marah-marah kepada ibu korban, mengancam dengan pisau dapur akan membunuh ibu korban.
Korban yang mendengar ribut kemudian memeluk ibunya dan akhirnya benda tajam yang digunakan oleh ayahnya, malah terkena tangan kanan korban dan mengalami luka sobek.
Baca Juga:Keluarga Ridwan Kamil Konsultasi dengan Ustaz Adi Hidayat: Kami Ikhlas dengan Takdir Eril
"Langkah-langkah yang diambil, melakukan penggeledahan badan terhadap pelaku dan mengamankan barang bawaan pelaku," tutur AKBP Erwin Pratomo, Rabu (1/6/2022).
Pelaku kemudian akan diancam dalam perkara dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak di bawah umur atau penganiayaan sebagaimana UU RI tentang Perlindungan Anak.
LH, pelaku penganiaya anak di bawah umur, dibekuk oleh Tim Resmob Polsek Wolio, Polres Baubau, yang dipimpin langsung Kapolsek Wolio, Aiptu Anto Widarsi pada Sabtu (28/5/2022).