Mahfudz Siddiq: Menjadi Muslim, Nasrani, Hindu, dan Budha Adalah Pilihan

Kultur ummat Islam Indonesia adalah berada di tengah-tengah atau moderat

Muhammad Yunus
Minggu, 17 Oktober 2021 | 17:57 WIB
Mahfudz Siddiq: Menjadi Muslim, Nasrani, Hindu, dan Budha Adalah Pilihan
Sekretaris Jenderal Partai Gelora Indonesia Mahfudz Siddiq [SuaraSulsel.id / Partai Gelora]

"Namun isu yang muncul kemudian adalah ada 'orang politik' yang melarang azan di mushala, isu yang membuat saya harus memberi klarifikasi," ujar Mahfuz.

Persoalan pengeras suara itu, lanjut dia, menunjukkan dalam ummatan wasathan, diperlukan pemahaman keislaman yang baik, misalnya suatu mushala dengan speaker yang bersuara kencang itu ada di sebuah kampung yang cuma berisi 20 rumah dengan jarak berjauhan, maka hal itu baik.

"Namun bila kampung itu sudah berisi 200 keluarga dan gang-gang di situ sudah sempit, maka speaker yang kencang justru akan mengganggu sendi-sendi kehidupan. Ini satu contoh, betapa faktor pemahaman keislaman yang baik itu sangat penting," tandasnya.

Karena itu, Mahfuz berharap agar umat Islam dapat memahani konsep Ummatan Wasathan di tengah-tengah masyarakat agar diterima oleh semua pihak, dan tidak terpengaruh oleh politisasi agama kelompok tertentu.

Baca Juga:5 Universitas Jogja Jurusan kedokteran, Ada Yang Berdiri karena Bencana Alam

"Jadi bila kita mau membangun masyarakat yang Ummatan Wasathan, maka kebaikan dan keadilan atau keseimbangan harus menjadi nilai dan orientasi kita bersama," pungkas Mahfudz Siddiq.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini