SuaraSulsel.id - Kambing menjadi binatang istimewa di California, Amerika Serikat. Kebiasaan kambing makan rumput-rumput kering yang mudah tersulut api saat musim panas, terbukti mencegah kebakaran hutan.
Hasil penelitian mengatakan, sejak tahun 1991, kambing telah membantu mencegah terjadinya kebakaran hutan di California.
Kambing dinilai lebih efisien daripada mesin pemotong rumput. Karena cekatan dan bisa kerja di tempat yang sulit diraih mesin. Seperti medan curam berbatu.
Tidak hanya senang makan rumput kering untuk cegah kebakaran, kotoran kambing juga membuat tanah di California menjadi subur.
Baca Juga:Viral! Bulan dan Matahari Merah, Ini Penyebabnya
"Popularitan kambing menjadi meningkat. Orang menyamakan kambing dengan pemadam kebakaran," ungkap Johnny Gonzales, Manajer Pengelolaan Lahan di California.
Gonzale sudah 23 tahun menjadi pengembala kambing. Kini ia memiliki sekitar 1.600 ekor kambing. Tersebar di perbukitan California.
Karena kemampuannya mencegah kebakaran, kambing di Amerika Serikat pun dibayar untuk memakan semua rumput. Biaya sewanya juga luar biasa. Berkisar antara Rp 11,6 Juta hingga Rp 14 Juta untuk membersihkan 1,4 hektare lahan.
Kambing disewa karena dianggap lebih efektif dan efisien ketimbang mesin pemotong rumput. "Bisa kerja di medan curam dan berbatu," kata salah satu pejabat komunikasi publik California.
Di New York, kambing dilepas untuk makan tanaman liar yang cepat menyebar. Masyarakat New York menyebut kambing sebagai binatang yang lucu. (VOA)
Baca Juga:Pesawat Tempur F-16 Temukan Titik Api Kebakaran Hutan dan Lahan di Riau