2. Iktikaf di Masjid dari Subuh hingga Dhuha
Selain salat berjamaah, melakukan iktikaf di masjid sejak subuh hingga terbit matahari dan masuk dalam waktu ibadah salat dhuha juga bernilai sama seperti haji.
Dalam hadis riwayat Imam al-Tabrani disebutkan:
"Barangsiapa yang mengerjakan shalat subuh berjama’ah di masjid, lalu dia tetap diam [berdzikir, beriktikaf] di masjid sampai masuk waktu pelaksanaan Shalat Dhuha, maka ia seperti akan mendapat pahala seperti pahala orang yang berhaji atau berumroh secara sempurna."
3. Mengajar, Belajar, Menghadiri Pengajian Ilmu
Baca Juga:Pemerintah Tidak Berangkatkan Haji 7.272 Warga Sulsel, Meski Sudah Vaksin
Amalan setara pahala haji yang lainnya adalah menuntut ilmu. Terus berupaya untuk menambah ilmu dan mengembangkan diri memiliki pahala bernilai seperti haji.
Mengikuti kajian secara daring hingga belajar ataupun mengajar sama besar pahalanya seperti berhaji. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis berikut:
"Barang siapa yang berangkat ke masjid dengan niatan untuk mempelajari kebaikan, atau mengajari kebaikan, maka ia akan memperoleh pahala seperti pahala orang haji yang sempurna."
4. Berbakti kepada Orang Tua
Berbakti kepada kedua orang tua juga memiliki amalan setara dengan berhaji. Hal ini dikonfirmasi langsung oleh sebuah riwayat yang datang dari Nabi Muhammad SAW.
Baca Juga:Cara Warga Banten Tarik Dana Haji karena Pemberangkatan Haji 2021 Dibatalkan
"Seorang Sahabat curhat kepada Nabi bahwa ia “punya keinginan kuat untuk melakukan jihad, tapi dirinya tidak mampu”. Lalu Nabi bertanya, “apakah orang tuamu masih ada?” Dia menjawab, “ada, ibuku…” Nabi pun bersabda, “berkhidmahlah kepada Allah dengan berbakti kepada ibumu. Jika kamu lakukan itu, maka engkau sejatinya adalah orang yang berhaji, orang yang umroh dan orang yang berjihad sekaligus."