Jemaahnya Akur, Masjid dan Gereja di Makassar Hanya Dipisahkan Lorong Kecil

Kerukunan umat beragama ditunjukkan masyarakat di Kota Makassar, Sulawesi Selatan

Muhammad Yunus
Rabu, 21 April 2021 | 04:07 WIB
Jemaahnya Akur, Masjid dan Gereja di Makassar Hanya Dipisahkan Lorong Kecil
Masjid Al Jihad berhadapan langsung dengan Gereja Advent di Jalan Baji Ati 1 Nomor 49, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar / [SuaraSulsel.id / Muhammad Aidil]

"Kan namanya Jihad. Dan yang membangun mengatakan ini Al Jihad. Jadi seperti berjuang maknanya," terang Margunawan.

Luas bangunan Masjid Al Jihad, kata Margunawan, hanya dapat menampung 8 shaf hingga 12 shaf jemaah saja. Meski begitu, Margunawan tetap bersyukur sebab jemaah tetap antusias untuk menggunakan Masjid Al Jihad sebagai tempat kegiatan ibadah. Utamanya pada momentum bulan suci Ramadhan seperti sekarang ini.

"Jemaahnya dari pemukiman sini saja. Dan ada juga biasa jemaah dari luar datang ibadah. Selama Ramadhan kegiatan religi di sini aktif. Seperti pengajian dan taklim," kata dia.

"Kalau membangunkan sahur ya masing-masing. Kadang sekali-kali juga melalui pengeras suara masjid supaya mereka dengar. Tahun lalu kita sudah salat Idul Fitri di sini," tambah Margunawan.

Baca Juga:Kunjungi Korban Bom Makassar, Risma Serahkan Santunan

Margunawan mengatakan, jumlah warga yang bermukim di Jalan Baji Ati 1, Makassar diketahui telah mencapai lebih dari 100 KK. Dengan berbagai kepercayaan agama masing-masing.

"Ada 100 KK lebih di sini. Tidak sampai 200 KK. Itu pun campur-campur. Ada Islam, ada non muslim. Ada juga yang mualaf di sini," ujar Margunawan.

"Waktu saya kecil gereja ini awalnya di belakang. Sekarang dia sudah beli tanah di sini, jadi gerejanya digeser ke sini. Saya belum lahir sudah ada ini dua tempat ibadah. Saya lahir tahun 1970," beber Margunawan.

Walaupun kedua tempat ibadah tersebut saling berhadapan langsung, namun sikap toleransi keberagaman kedua jemaah Masjid Al Jihad dan Gereja Advent tetap hidup rukun hingga sampai saat ini.

"Kalau mau dibilang toleransinya itu memang betul terjadi di sini. Dari dulu memang toleransinya. Bahkan, ini pagar (gereja) saya yang bangun. Ada tukangnya, saya jadi kulinya. Temboknya ini semenjak jadi gereja ini kita bangun," kata dia.

Baca Juga:Jadwal Buka Puasa Makassar dan Sekitarnya Selasa 20 April 2021

Aktivitas pelaksanaan ibadah di Masjid Al Jihad dan Gereja Advent selama ini juga berjalan dengan baik. Semua ini karena kedua pihak jemaah di lokasi itu dapat saling memahami dan tidak ingin bermusuhan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini