SuaraSulsel.id - Perseteruan antara Grand Master Catur Irene Sukandar dengan Dadang Subur alias Dewa Kipas akhirnya selesai. Setelah dipertemukan dalam laga di ruang podcast Deddy Corbuzier. Selanjutnya, Corbuzier diminta pertemukan AHY dan Moeldoko.
Usai pertandingan yang menyedot penonton lebih 1,2 juta orang saat siaran langsung, semua permasalahan antara Irene Sukandar dan Dadang Subur dianggap selesai. Tidak boleh lagi ada ujaran kebencian dan serangan terhadap mereka di media sosial.
Pertandingan persahabatan antara Grand Master Catur Irene Sukandar melawan Dewa Kipas alias Dadang Subur, disebut menjadi pertandingan catur paling fenomenal di masa pandemi.
Betapa tidak, tayangan itu mendapat penonton lebih dari 1,2 saat siaran langsung di kanal youtube.
Baca Juga:Top 5 Sport: Kalah Telak, Dewa Kipas Tak Berdaya di Hadapan GM Irene
Di media sosial, berseliweran meme dan cuitan terkait pertandingan tersebut. Apalagi, pemenangnya yakni Irene Sukandar mendapat hadiah Rp 200 juta. Sedangkan Dadang Subur yang kalah mendapat Rp 100 juta.
Tapi benarkah Irene yang menang 3-0 atas Dadang Subur yang paling untung dari pertandingan persahabatan itu?
Mengutip dari terkini.id -- jaringan Suara.com, penggiat media sosial Denny Siregar menilai pemenang sebenarnya adalah Deddy Corbuzier.
Deddy Corbuzier yang mendapat penonton hingga 1,2 juta, kata Denny, diperkirakan untung yang diperoleh Deddy Corbuzier dari tayangan iklan tersebut sangat banyak, mencapai miliaran.
“Saya sempat nonton tadi pertandingan Dewa Kipas lawan Grand Master catur Irene Sukandar," tulis Denny.
Baca Juga:Chelsie Monica, Komentator Cantik Duel Catur Irene Sukandar Vs Dewa Kipas
"Memang beda kelas, pecatur online dengan pecatur offline. Irene seperti menahan diri untuk tidak mempermalukan Dadang subur atau si dewa kipas yang dicurigai menaikkan ratingnya dengan curang. 3-0, cukuplah,” tulisnya.