Nurdin bertemu langsung dengan ibu Ricko, Magdalena. Juga anak semata wayang Ricko. Nurdin menyampaikan rasa duka kepada keluarga.
"Kami turut merasakan rasa duka yang mendalam atas kejadian Sriwijaya Air yang jatuh di Kepulauan Seribu. Kebetulan Pak Ricko adalah warga Sulawesi Selatan yang bekerja di PLN. Dan anak yang punya potensi luar biasa," kata Nurdin.
Ia juga berharap jazad alumni Teknik Sipil Unhas ini dapat ditemukan segera.
"Tentu kami datang di kediaman beliau untuk menyampaikan rasa duka atas nama Pemerintah Provinsi Sulsel. Semoga almarhum dapat tempat yang layak di sisi tuhan yang maha kuasa. Semoga jazadnya bisa segera kita temukan," sebut Nurdin.
Baca Juga:Berburu Kuliner Pagi di Sulsel, Jangan Lupa Makan Kue Taripang Sambil Ngopi