Siswa SMK dan Warga Pulau Dilatih Keterampilan Mengubah Air Asin Jadi Tawar

Instalasi pengolahan air siap minum dibangun di sejumlah pulau di Kota Makassar

Muhammad Yunus
Senin, 14 Desember 2020 | 09:41 WIB
Siswa SMK dan Warga Pulau Dilatih Keterampilan Mengubah Air Asin Jadi Tawar
Instalasi pengolah air asin menjadi air siap minum di pulau / [ Foto: Istimewa]

"Mereka sebagai tenaga operator, kita bimbing juga, berikan buku operasional. Waktu instalasi juga kita libatkan, sehingga mereka tahu jalur pipanya ke mana," jelasnya.

Imam melanjutkan, bahwa kemampuan unit arsinum secara umum 5 kubik perhari atau 5.000 liter per hari.

Dalam satu jam dapat menghasilkan air galon 144 galon, dalam satu galon 20 liter. Kualitas air yang dihasilkan kualitas baku mutunya sama dengan air minum dalam kemasan.

Pengolahannya dengan teknologi maju (advanced) menggunakan membran. Membrannya memiliki penyaringan skala molekul, sangat halus 1/1.000 mikron.

Baca Juga:RSKI Pulau Galang Rawat 300 Orang Pasien Covid-19

"Jadi kalau satu rambut itu satu mikron dibagi 1.000 kira-kira seperti itu pori-porinya. Sehingga mineral garam, yang di atasnya garam seperti sel daerah itu nggak akan lewat selaput memberan tadi," paparnya.

Hanya saja teknologi arsinum membutuhkan energi besar, karena air laut diubah menjadi air siap minum butuh kompresi tinggi.

"50 Kg/cm2 sehingga butuh energi besar untuk memompa air asin tadi tembus ke dalam membran sehingga dapat air tawar dan garam," sebutnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini