SuaraSulsel.id - Cekcok antara pengendara mobil Ayla dan pengendara sepeda motor di Purwokerto viral di media sosial.
Pengemudi mobil yang emosi sengaja menabrak sepeda motor Honda CBR 1000RR.
Pengemudi mobil Daihatsu Ayla berwarna hitam tersebut sengaja menabrak sebuah motor Honda CBR 1000RR.
Video kejadian penabrakan tersebut pun viral di media sosial setelah dibagikan oleh akun Twitter bernama @ezash.
Baca Juga:Kadung Gandrung, Orang Ini Rela Tukar Suzuki Ertiga dengan Burung Perkutut
Dari foto dan video yang diunggah oleh akun tersebut, ditulis keterangan bahwa harga motor CBR yang ditabrak bisa 5 kali lipat harga mobil Ayla.
“Tengkar di jalan, Akhirnya si motor geber dan bleyer si mobil. Eh si mobil gak terima, langsung nyeruduk si motor. Dikira si motor naek CBR 150 mungkin, makanya disruduk. Nangis darah tuh mobil,” tulis keterangan foto yang beredar, dikutip dari terkini.id -- jaringan suara.com
Terlihat juga dari foto tersebut bahwa motor CBR 1000RR terjatuh ditabrak mobil.
Mobil Ayla hitam yang menabrak pun mengalami kerusakan di bagian bemper depan.
Akun @ezash juga menuliskan bahwa CBR 1000RR yang ditabrak bukan jenis CBR biasa yang berharga Rp 100 jutaan.
Baca Juga:Terungkap! WS Disebut Selundupkan Motor Sport ke Bandung
“Makanya liat-liat dulu kalau mau tengkar, Jangan R6/R1 dianggep R15, Jangan 636/10000 dianggep 250,”
“Liat lawan aja sik, gores dikit sama kaum mereka mah yang nangis darah ya elu,”
Diketahui, video pertengkaran dan kecelakaan itu juga disebarluaskan oleh akun bernama @HizkiaCahya.
Video itu memperlihatkan sang pengendara mobil dan motor saling adu mulut.
Pengemudi mobil Daihatsu Ayla tak terima dengan suara motor CBR 1000RR yang dibawa oleh pengendara bernama Dimas.
Setelah kejadian tersebut viral, pengendara motor bernama Dimas pun sempat melakukan klarifikasi di akun Instgram miliknya, @dimas_prasetyahani.
“Intinya saya ditabrak dengan sengaja oleh si pengemudi mobil Ayla, kronologinya pengemudi tidak terima karena saya geber, Saya menyadari suara motor saya memang kencang sekali,” ucap Dimas.
Dari keterangan yang diberikan Dimas melalui videonya di Instagram, kejadian bermula saat pengendara mobil tidak terima dengan suara motor miliknya.
Dimas bahkan sempat mengajak duel si pemilik mobil.
“Dia menyuruh saya minggir, saya ikutin kemauannya, kita sempat cekcok mulut dulu, kemudian dia terima. Kemudian saya tanya kalau tidak terima mau gimana?”
Namun sang pemilik mobil langsung kabur setelah Dimas juga menanggapi kemarahan sang pengemudi dengan mengajaknya berkelahi.
Pengemudi yang kabur langsung dikejar oleh Dimas.
Ia pun mencoba untuk meminggirkan sang pengemudi mobil karena merasa dipermalukan di depan orang banyak.
“Saya kejar mobil Aylanya, kemudian saya suruh minggir. Saya salip, saya berada di depannya tepatnya di sebelah kiri jalan,”
Setelah itu, tiba-tiba si pengemudi mobil langsung menabrak Dimas hingga terseret kurang lebih 15 meter di depan mobil.
Pengemudi mobi menabrak Dimas dengan kecepatan 80-100 km/jam yang kemudian membuat tangan dimas mengalami patah tulang.
Dari kejadian itu, Dimas pun berpikir tragedi yang menimpanya bukan lagi kecelakaan lalu lintas.
Ia lalu melaporkan sang pengemudi mobil atas tuduhan percobaan pembunuhan.
“Kemudian pihak kepolisian sudah menangkap yang bersangkutan, beliau sudah mengakui kesalahan, sudah mediasi dengan keluarga, beliau siap menanggung segala kerugian dan kerusakan yang telah saya alami,” tutur Dimas.
Namun tak disangka, kerugian yang dialami Dimas membuat sang penabrak harus mengganti biaya kerugian yang tak main-main.
Pasalnya motor yang dikendarai Dimas, CBR 1000RR, harganya mencapai Rp 700 juta rupiah.
Pihak penabrak memberikan penawaran ganti rugi 1 unit rumah senilai Rp 300-400 juta, ditambah dengan mobil Ayla miliknya yang masih berstatus kredit.
Namun hingga kini, Dimas masih memikirkan ganti rugi yang ditawarkan oleh sang pengemudi mobil.
“Pihak Ayla telah melakukan mediasi, siapkan 1 rumah dan unit mobil. Masih saya pertimbangkan, Tolong jangan diperkeruh. terima kasih banyak atas atensi dan perhatiannya,” tulis Dimas dalam keterangan video yang diunggahnya pada Rabu 18 November 2020 malam.