SuaraSulsel.id - Sebanyak 695 mahasiswa baru hadir secara virtual dalam acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan atau PBAK Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar. Berlangsung secara online, pada 29 September 2020.
PBAK Virtual 2020 Fakultas Dakwah dan Komunikasi, dibuka Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Firdaus Muhammad. Dalam sambutan yang disiarkan dari Ruang Lecture Theatre Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Dekan Firdaus menyampaikan, kegiatan ini sangat penting untuk diikuti mahasiswa baru.
Sebagai langkah awal untuk mengenal lebih dekat dengan kondisi Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin Makassar. Dekan juga memperkenalkan ketua jurusan dan sekretaris jurusan yang hadir.
PBAK Virtual 2020 Fakultas Dakwah dan Komunikasi menghadirkan jajaran pimpinan Fakultas sebagai narasumber, diantaranya: Dekan Firdaus Muhammad, Wakil Dekan I Irwan Misbach, Wakil Dekan II Nurlaelah Abbas, Wakil Dekan III Irwanti Said.
Baca Juga:Orangtua, Begini Cara Bikin Sekolah dari Rumah Lebih Menyenangkan!
Turut hadir sebagai perwakilan dari Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) UIN Alauddin, Nursalam, membawakan materi yang sangat penting terkait pencegahan dan penanganan kekerasan berbasis gender di kampus.
Bertindak sebagai Ketua Panitia Acara Aisyah dan moderator adalah Dosen Muda Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Alauddin, Sadhriany Pertiwi Saleh dan Irnawati.
Sesi selanjutnya menghadirkan materi terkait lembaga dan kegiatan kemahasiswaan yang dibawakan oleh Ketua Senat Mahasiswa dan Dewan Mahasiswa FDK Muh Indar dan Ikhsan Bayu Aji Saputra.
Hadir pula sebagai pemateri tamu, Presiden Mahasiswa Pertama UIN Alauddin, Attock Suharto.
Sehari sebelumnya yakni pada 28 September 2020, PBAK Virtual telah dilaksanakan di tingkat Universitas, yang dihadiri oleh ribuan Mahasiswa Baru dari berbagai daerah di Indonesia.
PBAK Virtual 2020 ini menjadi momen yang cukup bersejarah bagi UIN Alauddin Makassar, sebagai salah satu Universitas Islam Negeri terbesar di Indonesia.
Baca Juga:Wisata Virtual Study Tour di Kebun Raya Bogor
Karena Sejak berdiri pada tahun 1965 dengan nama IAIN, untuk pertama kalinya prosesi penyambutan mahasiswa baru diselenggarakan melalui media daring. dimana ribuan mahasiswa baru hadir secara virtual.
Jurnalis Warga : Haeruddin dan Sadhriany Pertiwi Saleh
