Anggapan Buruknya Terhadap Juru Parkir Berubah, Setelah Peristiwa Ini

Juru parkir di Kota Makassar mengembalikan uang puluhan juta rupiah tanpa berharap imbalan sedikt pun

Muhammad Yunus
Senin, 21 September 2020 | 15:28 WIB
Anggapan Buruknya Terhadap Juru Parkir Berubah, Setelah Peristiwa Ini
Irwan saat menerima penghargaan dari PD Parkir Makassar Metro. (Dok: PD Parkir Makassar)

SuaraSulsel.id - Muhammad Said pengusaha asal Kabupaten Pinrang terharu dengan kejujuran juru parkir di Makassar Town Square (MToS) Tamalanrea.

Selama ini, Said selalu memandang sebelah mata orang-orang yang bekerja sebagai tukang parkir.

Setelah kejadian yang menimpanya, Said mengaku menyesal. Karena sudah menganggap semua tukang parkir merupakan kumpulan orang-orang yang tidak jujur.

Kejadiannya bermula saat Said datang ke MToS Tamalanrea Kota Makassar, pekan lalu. Dalam keadaan panik, Said mondar-mandir di sekitar tempat parkir. Mencari uang yang hilang. Nilainya lebih Rp 24 juta.

Baca Juga:Waspada! Angka Penularan Covid-19 di Kota Makassar Masih Sangat Tinggi

"Saya lihat dia (Said) turun dari mobil. Mencari sambil mondar-mandir juga. Saya hampiri dan tanya apa kita cari Pak? Dia bilang kantong plastik hitam. Tapi tetap tidak mau dia jelaskan bahwa itu uang," ujar Irwan, tukang parkir di MToS, kepada suarasulsel.id, Minggu (20/9/2020).

Setelah terus berusaha mendekati, akhirnya Said mau berterus terang dan menjawab pertanyaan Irwan.

Kepada Irwan, ia mengaku sedang mencari uang terbungkus plastik hitam. Uang itu tidak sengaja dijatuhkan oleh karyawannya bernama Rendi.

Mendengar pengakuan tersebut, Irwan kembali bertanya. Berapa jumlah dan ciri-ciri uang yang dicari. Serta apa saja isi dalam kantong plastik hitam itu.

"Dia jawab karyawannya baru saja dikasih uang, setelah lima menit kemudian ditelepon bilang hilang itu uang. Jadi saya tanya berapa jumlahnya Pak? dia bilang Rp 24.250.000 dalam kantong plastik hitam," ungkap Irwan.

Baca Juga:Nggak Ada Akhlak, Parkir Mobil yang Tak Manusiawi, Warga Geram Melihatnya

"Satu ikat Rp 10 juta, pecahan uang Rp 100 ribu. Dia bilang juga ada ATM BNI-nya. Jadi saya bilang cocok kalau ini yang punya uang, karena sama persis dengan isi dari kantong plastik yang saya temukan," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini