- Dulu anak-anak belajar di bawah nyala lampu minyak yang redup dan berasap
- PLN menghadirkan SuperSUN, sistem pembangkit listrik tenaga surya dilengkapi battery energy storage system
- Hampir semua warga kini punya TV
SuaraSulsel.id - Di Pulau Satangnga, Kabupaten Takalar, malam tak lagi identik dengan gelap.
Dari jendela rumah-rumah sederhana di tepi laut, cahaya lampu kini memantul di wajah-wajah bocah kecil yang sibuk menyalin huruf di buku tulis.
Dulu, mereka belajar di bawah nyala lampu minyak yang redup dan berasap. Kini, energi bersih dari matahari memberi mereka cahaya baru dan kesempatan untuk bermimpi lebih jauh.
"Kalau mau belajar, anak-anak harus pakai lilin atau lampu minyak. Itu dulu," kata Camat Kepulauan Tanakeke, Arif Tutu, Minggu, 19 Oktober 2025.
"Sekarang tidak takut lagi kalau malam. Mereka bisa belajar dan nonton TV juga," tambahnya
Perubahan itu datang sejak PT PLN (Persero) menghadirkan SuperSUN, sistem pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang dilengkapi battery energy storage system (BESS) di sembilan fasilitas umum di pulau kecil itu.
Dari sekolah, rumah ibadah, hingga puskesmas kini menikmati listrik bersih tanpa suara bising mesin genset dan tanpa kekhawatiran soal bahan bakar.
Ubah Ritme Hidup Daerah 3T
Arif Tutu masih ingat betul bagaimana warga Satangnga dulu harus menyalakan genset menjelang Magrib.
Baca Juga: Makassar Gigit Jari? Dana Triliunan Proyek PSEL Terancam Melayang
Hanya bisa dinikmati dari pukul 18.00 hingga 22.00 wita dalam sehari.
"Kami hanya bisa menyalakan listrik empat jam saja, dari pukul enam sampai sepuluh malam. Setelahnya pakai lampu minyak," ujarnya.
Biaya untuk menyalakan genset itu juga tak kecil. Sekitar Rp75 ribu per hari hanya untuk beberapa jam penerangan.
Kini, listrik dari SuperSUN membuat pengeluaran jauh lebih ringan.
"Sekarang cukup Rp5 ribu per hari, tapi nyala 24 jam. Hampir semua warga kini punya TV," katanya.
Bukan hanya biaya yang turun, tapi ritme hidup warga juga berubah. Pompa air kini bisa beroperasi kapan saja.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
- 7 Rekomendasi Sabun Cuci Muka dengan Niacinamide untuk Mencerahkan Kulit Kusam
- John Heitingga: Timnas Indonesia Punya Pemain Luar Biasa
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
PMI Kirim 1 Ton Abon untuk Pengungsi Banjir Sumatera dan Aceh
-
Diterjang Banjir Rob, 62 KK di Parigi Moutong Mengungsi
-
Kementerian ATR Terus Lakukan Sertifikasi Pulau-pulau Kecil
-
BMKG: Aktivitas Sesar Aktif Sebabkan Gempa di Sulawesi Tenggara
-
Solidaritas Sulsel Mengalir, Wagub Imbau Warga Bantu Korban Bencana di Sumatera