Muhammad Yunus
Senin, 29 September 2025 | 19:51 WIB
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin melantik 263 pejabat pengawas di lingkup Pemerintah Kota Makassar. Terdiri dari 136 lurah serta 127 perangkat kecamatan dan kelurahan, Senin 29 September 2025 [SuaraSulsel.id/Humas Pemkot Makassar]
Baca 10 detik
  • 136 lurah dan 127 perangkat kecamatan serta kelurahan
  • Munafri menegaskan bahwa lurah dan pejabat pengawas adalah ujung tombak pelayanan publik
  • Munafri juga menekankan bahwa rotasi jabatan adalah hal lumrah dalam pemerintahan

SuaraSulsel.id - Sebanyak 263 pejabat pengawas di lingkup Pemerintah Kota Makassar resmi dilantik Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin.

Mereka terdiri dari 136 lurah dan 127 perangkat kecamatan serta kelurahan.

Prosesi pelantikan berlangsung di Tribun Lapangan Karebosi, Senin (29/9/2025), disaksikan jajaran forkopimda serta pejabat Pemkot Makassar.

Dalam sambutannya, Munafri menegaskan bahwa lurah dan pejabat pengawas adalah ujung tombak pelayanan publik di tingkat paling dekat dengan warga.

Menurutnya, kualitas pelayanan pemerintah kota akan tercermin dari cara mereka memimpin dan bekerja.

“Saya menaruh harapan besar kepada bapak dan ibu sekalian. Momentum hari ini harus menjadi awal membangun sistem pelayanan yang lebih baik demi kesejahteraan masyarakat,” kata Munafri.

Munafri juga menekankan bahwa rotasi jabatan adalah hal lumrah dalam pemerintahan.

Mutasi bukan hanya untuk penyegaran, tetapi juga membuka peluang karir bagi ASN.

Ia mengingatkan, tantangan pemerintahan ke depan tidaklah ringan.

Baca Juga: DPRD Sebut PDAM Gagal Atasi Krisis Air Bersih di Kota Makassar

Penurunan angka stunting, pemberantasan TBC, hingga pengentasan pengangguran menjadi pekerjaan besar yang menuntut kepemimpinan kuat di tingkat kelurahan.

“Semangat pengabdian tidak boleh kendor. Justru harus semakin kuat. Kita harus hadir memberikan pelayanan maksimal untuk warga,” pesannya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, juga memberi pesan kepada pejabat baru agar menjaga integritas dan mengutamakan pelayanan.

“Pelantikan ini adalah momentum memperkuat komitmen kita dalam memberikan pelayanan terbaik. Saya berharap pejabat yang dilantik dapat menjadi teladan, bekerja profesional, dan membangun Makassar yang unggul, inklusif, aman, dan berkelanjutan,” ujar Aliyah.

Pelantikan ini sekaligus menjadi penanda dimulainya babak baru kepemimpinan di tingkat kecamatan dan kelurahan, dengan harapan terciptanya pelayanan publik yang lebih dekat, responsif, dan berkualitas bagi warga Makassar.

Load More