SuaraSulsel.id - Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan melakukan efisiensi dengan memotong tambahan penghasilan pegawai (TPP). Besarannya mencapai 50 persen.
Sekretaris Daerah Pemprov Sulsel Jufri Rahman mengatakan, penyesuaian TPP terpaksa dilakukan untuk memperbaiki infrastruktur jalan dan irigasi.
Hal ini dilakukan untuk menyikapi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.
"Iya, ada penyesuaian karena anggaran saat ini terbatas. Kita dikasih pilihan, (TPP) dihentikan seluruhnya atau ada walaupun kecil," ujarnya usai melakukan high level meeting di kantor Gubernur Sulsel, Kamis, 6 Maret 2025.
Baca Juga: Sulsel Pangkas Anggaran Makan Minum Rp87 Miliar & Perjalanan Dinas Rp155 Miliar
Ia menjelaskan, dana transfer pusat untuk Sulawesi Selatan tahun 2025 dipangkas sekitar Rp212 miliar.
Rinciannya, dana transfer umum atau DAU dari Rp2,9 triliun, dipangkas Rp25 miliar. Kemudian, Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik berkurang Rp87,1 miliar dari Rp142,1 yang sudah digelontorkan Kementerian Keuangan.
Olehnya, pemerintah daerah harus melakukan realokasi anggaran untuk membiayai sejumlah program seperti perbaikan infrastruktur jalan. Salah satu solusinya terpaksa dengan penyesuaian tunjangan pegawai.
"Itu alternatif yang sangat moderat. Saat ini yang mendesak (perbaikan) jalan, infrastruktur dan pengairan. Maka disortirlah anggaran itu untuk membiayai kemantapan jalan dan perbaikan pengairan untuk ketahanan pangan," sebutnya.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, perbaikan jalan perlu jadi prioritas. Saat ini, ada penurunan kemantapan jalan provinsi.
Baca Juga: Sekda Jufri Rahman Apresiasi Peran Himpuni dalam Kemajuan Bangsa
Secara umum, panjang ruas jalan provinsi mencapai 2014,23 km. Dari angka itu, kondisi kemantapan jalan provinsi di Sulawesi Selatan mencapai 71 persen.
Kondisi jalan dalam keadaan baik mencapai 948,7 km, kondisi sedang 569,5 km, rusak ringan 176,6 km, dan rusak berat 319,3 km.
Saat ini, masih ada sekitar 500 kilometer jalan provinsi yang rusak di Sulsel.
"Turun kemantapan jalan dari 75 jadi 71 persen. Pantasan kalau saya di jalan selalu ditanya, pak, jalan (rusak). Perasaan dulu masih agak mendingan sedikit," ucap Sudirman.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Kebijakan Gibran Ingin Terapkan Kurikulum AI Diskakmat Menteri Pendidikan
- Timur Tengah Membara, Arab Saudi dan Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026?
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- 7 HP Murah Kamera Terbaik Mulai Rp 800 Ribu, Lebih Tinggi dari iPhone 16 Pro Max
- Pramono Ajak Anies Nobar Persija di JIS: Sekarang Tuan Rumahnya Saya, Bukan yang Bikin Nggak Nyaman
Pilihan
-
10 Mobil Keluarga di Bawah Rp100 Juta Selain Avanza-Xenia, Kabin Lega Ada Tahun Muda
-
8 Celana Dalam Wanita Terbaik, Nyaman dan Bagus Buat Emak-emak!
-
Bos Port FC Blak-blakan Usai Diundang Ikut Piala Presiden 2025
-
Korban Laporkan Kasus Pelecahan Seksual ke Polisi, Pelaku Diduga ASN Pemkot Solo
-
Prabowo di Singapura: Danantara Diminta "Jiplak" Kesuksesan Temasek!
Terkini
-
Sudah 105 Rumah Terbakar di Makassar, 5 Orang Meninggal
-
Anak Kecanduan Medsos? Menteri Meutya Usul Larangan HP di Sekolah, Setuju?
-
Fadli Zon Ungkap Fakta 'Perkosaan Massal' Mei 1998
-
Viral Parkir Bandara Sultan Hasanuddin Rp100 Ribu Dijaga Anggota TNI, Ini Penjelasan Angkasa Pura
-
Polisi Tembak TNI Gadungan Pencuri Emas dan Ponsel Warga