Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 03 Desember 2024 | 15:13 WIB
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Sulawesi Selatan [SuaraSulsel.id/Istimewa]

Rasa gusar dan cemas juga membayangi honorer di Pemprov Sulsel, Suharni (43). Walau kuota Pemprov Sulsel sangat besar, ia takut nilainya lebih rendah dibanding honorer lainnya.

Suharni sudah mengantongi kartu ujian PPPK. Pegawai Biro Umum ini akan menjalani tes CAT di Universitas Negeri Makassar pada 12 Desember 2024.

"Cemas pasti karena takut bagaimana kalau nilainya lebih rendah sementara saingan (di OPD) banyak. Belum tentu bisa lulus," ucapnya.

Seleksi PPPK tahun 2024 ini dibuat lebih mudah. Penentuan kelulusan didasarkan pada peringkat terbaik hasil computer assisted test (CAT).

Adapun seleksi PPPK hanya terdapat dua tahapan, yaitu seleksi administrasi dan seleksi kompetensi. Seleksi kompetensi dilakukan untuk menilai kesesuaian kompetensi manajerial, kompetensi teknis, dan kompetensi sosial kultural yang dimiliki oleh pelamar dengan standar kompetensi jabatan.

Baca Juga: Tragis! 3 Legislator & Caleg DPR RI Asal Sulsel Mundur Demi Pilkada, Berakhir Kalah Telak

Selanjutnya ada tahap wawancara. Seleksi wawancara dilakukan berbasis komputer yang digunakan untuk menilai integritas dan moralitas peserta.

Setelah penerimaan CASN 2024 ini selesai, tidak ada lagi pegawai berstatus honorer. Status pegawai atau tenaga honorer atau non ASN langsung dihapus.

Prioritaskan Laskar Pelangi

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusai BKPSDM Kota Makassar, Akhmad Namsum mengatakan, pihaknya memprioritaskan Laskar Pelangi untuk diangkat jadi PPPK.

Laskar Pelangi adalah istilah pegawai yang di-SK-kan wali kota Makassar dan bekerja sebagai tenaga operasional, administrasi dan ahli.

Baca Juga: Unggul Versi Quick Count, Sudirman: Jangan Bereuforia!

Tahun ini, Pemkot mendapat kuota 2.117 formasi. Kata Akhmad, kuota tersebut akan diisi tenaga guru 246 orang, 271 tenaga kesehatan dan 1.600 untuk teknis.

"Kita prioritaskan bagi mereka (Laskar Pelangi) yang masa kerjanya sudah di atas 2 tahun," ucapnya, Selasa, 3 Desember 2024.

Kata Akhmad, anggota Laskar Pelangi yang tidak lolos pada tahap 1, bisa tetap ikut mendaftar di seleksi selanjutnya. Rencananya, seleksi tahap II untuk PPPK di Makassar digelar pada bulan Maret 2025.

"Masih bisa daftar untuk tahap ke dua," tegasnya.

Akhmad mengatakan, pihaknya juga belum menerima pemberitahuan atau edaran dari Kementerian PAN-RB soal honorer yang mesti selesai ditata tahun ini. Ia berharap seleksi PPPK masih terus berjalan untuk memberi peluang kepada pegawai yang berkinerja baik.

"Kami belum menerima informasi resmi dari pusat tapi semoga PPPK masih tetap dibuka," jelasnya.

Load More