SuaraSulsel.id - Sebanyak enam dosen Universitas Hasanuddin masuk pemeringkatan World’s Top 2% Scientist 2024 atau 2 persen ilmuwan paling berpengaruh di dunia versi Stanford University dan Elsevier BV yang dirilis akhir pekan ini.
Mereka yakni Prof Dr Muhammad Alif K. Sahide MSi, Prof Dr Eng Mawardi Bahri MSi, Prof Dr Dahlang Tahir MSi, Prof Anwar Mallongi, SKM MSc PhD, Prof Firzan Nainu M.Biomed Sc PhD dan Prof Andi Dian Permana MSi PhD Apt.
Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Prof Suharman Hamzah PhD mengatakan, berita masuknya dosen dan peneliti Unhas ke daftar 2 persen ilmuwan paling berpengaruh di tahun 2024 ini tentu sangat menggembirakan Unhas dan menunjukkan kinerja riset dan publikasinya terus meningkat.
“Inilah pencapaian terbaik dari kinerja riset dan publikasi selama ini. Kalau tahun-tahun sebelumnya, hanya ada satu atau dua orang yang masuk di daftar tersebut,” ujarnya, Selasa 24 September 2024.
Prestasi ini, lanjut Prof Suharman, kian memperkokoh kinerja riset Unhas yang terus menunjukkan hasil dan prestasi menggembirakan.
“Kita sudah dekat-dekat dengan UGM yang tahun ini ada 7 penelitinya yang masuk di daftar tersebut,” ujarnya.
Prof Alif yang dihubungi secara terpisah mengaku bersyukur atas pencapaian. Demikian pula dengan guru besar termuda Unhas Prof. Andi Dian Permana.
“Syukur alhamdulillah. Pemeringkatan dari Elsevier ini mungkin dilihat dari jumlah publikasi dan konsistensi peneliti terhadap apa yang diteliti,” ungkap Prof Alif.
Sementara Rektor Unhas Prof Dr Jamaluddin Jompa MSc sangat mengapresiasi apa yang telah dicapai keenam dosen Unhas tersebut.
Baca Juga: Viral Mahasiswi Unhas Kejar Dosen Pembimbing Skripsi Saat Demo Kawal Putusan MK di Makassar
“Kita akan mempersiapkan untuk memberikan rekognisi kepada dosen-dosen dan peneliti kami tersebut yang telah mengharumkan nama Unhas,” ujar Prof JJ.
Pemeringkatan World’s Top 2% Scientist awalnya dipublikasikan Prof John PA Ioannidis MD PhD., dari Stanford University bersama Jeroan Baas (Elsevier) dan Kevin Boyak (SciTech Strategies).
Daftar ini mengacu pada data dari Elsevier BV, secara umum didasarkan pada jumlah publikasi dan seberapa sering seorang peneliti dijadikan rujukan oleh peneliti lain dari seluruh dunia. Daftar tersebut sering juga disebut sebagai World’s Most Influential Scientists (Ilmuwan paling berpengaruh di dunia).
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saat Ini Kan Saya...
- Kata-kata Ivar Jenner Usai Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
Terkini
-
Semen Padang vs PSM Makassar: VAR Beraksi
-
Sinyal Eksodus Menguat! Wagub Sulsel Fatmawati Rusdi 'Bolos' Demi Dampingi PSI
-
Gubernur Sulsel Perintahkan Kenaikan Pajak Ditunda dan Dikaji Kembali
-
Bocah Viral Pemungut Sisa Kue di Gowa Dapat Hadiah Sepeda dari Gubernur Sulsel
-
Gubernur Sulsel Tanggung Biaya Pengobatan Semua Korban Aksi Unjuk Rasa Bone