SuaraSulsel.id - Presiden RI Joko Widodo rencananya akan melakukan peletakan batu pertama stadion Sudiang pada bulan September 2024 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Profesor Zudan Arif Fakrulloh, Rabu, 14 Agustus 2024.
Zudan mengaku sudah menanyakan langsung soal rencana pembangunan stadion bertaraf internasional itu ke Presiden saat bertemu di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Rencananya, Jokowi akan datang lagi ke Sulawesi Selatan sebelum akhir masa jabatannya.
Jokowi, kata Zudan, dijadwalkan meresmikan rumah sakit vertikal Otak, Jantung, Kanker di kawasan Center Poin of Indonesia (CPI). Setelahnya, meninjau lokasi dan melakukan peletakan batu pertama Stadion Sudiang Makassar.
"Nah, beliau bersedia dalam waktu dekat sekitar bulan September untuk meresmikan. Mudah-mudahan segera bisa operasional," ujarnya.
"Selain itu segera meletakkan batu pertama (Stadion Sudiang). Mudah-mudahan nanti ya, mohon doanya kalau beliau nanti peresmian rumah sakit bersedia meninjau ke sana sekaligus peletakan batu pertama. Saya cuman melaporkan dua hal itu dan beliau menyatakan ya saya akan datang," ucap Zudan.
Ia menjelaskan Pemprov sedang mengebut administrasi pembangunan stadion. Saat ini sudah tahap pengajuan dokumen analisis mengenai dampak lingkungan dan andalalin untuk dampak lalu lintas dari pembangunannya.
"Sekarang feasibility study-nya kita matangkan termasuk titik koordinatnya. Dari Kota Makassar sudah akan menyumbang (anggaran) untuk jalan," ucapnya.
Baca Juga: Kadispora Sulsel: Pemprov Sulsel Tidak Pernah Hambat Pembangunan Stadion Sudiang
Sementara, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pemprov Sulsel Suherman mengatakan semua dokumen pembangunan stadion ditarget rampung bulan Agustus. Sehingga peletakan batu pertama bisa dilakukan bulan September nanti.
"Masih berproses administrasi. Amdal, Andalalin sementara dikebut. Kami masih terus melakukan komunikasi dengan Kementerian PUPR," kata Suherman.
Ia menambahkan Otoritas Bandara juga sudah mengambil titik koordinat lokasi pembangunan agar tidak mengganggu penerbangan.
"Sudah empat kali diukur oleh otoritas bandara dan hasilnya akan keluar dalam Agustus ini. Semua on progress," sebutnya.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Ratusan Hektare Lahan Tambang Nikel di Sulawesi Tenggara Disita Negara
-
53 Tersangka Kerusuhan Makassar: Polisi Buru Dalang di Balik Layar!
-
Cek Fakta: Benarkah Stevia Berbahaya Jika Dikonsumsi Jangka Panjang?
-
Mertua Gubernur Jatim Wafat, Andi Sudirman Sampaikan Duka Cita
-
Kementerian PU Janji Bangunan Baru DPRD Makassar Anti Gempa dan Kebakaran