SuaraSulsel.id - Pertandingan sepak bola pada ajang PSM National Championship U-12 viral di media sosial. Pasalnya, ada dugaan pengaturan skor pada laga tersebut.
Pada video yang dilihat di akun youtube Celebes Media, laga tersebut mempertemukan dua sekolah sepak bola (SSB) yaitu Hasanuddin Yellow FS vs Lapatau FS. Laga itu disiarkan secara langsung pada Sabtu, 6 Juli 2024 di lapangan FIK Universitas Negeri Makassar.
Awalnya, pertandingan berlangsung secara ketat. Kedua tim bisa bermain imbang hingga menit ke 15.
Hingga pemain Lapatau FC dinyatakan offside di garis gawang, sehingga memberi keuntungan penalti bagi Hasanuddin Yellow FC.
Baca Juga: Dilepas PSM Makassar, Kenzo Nambu Siap Guncang Liga 1 Bersama Bali United
Hasanuddin Yellow unggul satu gol lewat sepakan sang kiper. Namun keanehan mulai terjadi setelahnya.
Memasuki menit ke-16, entah apa yang terjadi, Hasanudin Yellow FC seperti sengaja memberikan bola kepada Lapatau FC. Pemain terlihat sengaja tidak berusaha merebut bola dari lawan.
Lalu, pada menit ke-17, ada tendangan jarak jauh dari salah seorang pemain Lapatau FC ke gawang Hasanudin Yellow FC, yang dibiarkan saja oleh sang kiper. Gol pun tercipta hingga kedudukan imbang 1-1.
Anehnya, kiper Hasanuddin Yellow FC malah selebrasi dan terlihat sangat gembira. Para pemain Lapatau FC kemudian menghampirinya sambil memberikan tos sebagai tanda terima kasih.
Sontak kejadian ini jadi sorotan dan viral di media sosial. Warganet menilai kejadian ini adalah praktik "sepak bola gajah".
Baca Juga: Nyaris Celaka! Pengendara Motor Selamat dari Truk Overload yang Tiba-Tiba Mundur
Sepak bola gajah adalah pertandingan sepak bola yang salah satu atau kedua tim yang bermain tidak ingin meraih kemenangan karena sudah diatur. Atau dengan kata lain mereka sengaja kalah.
"Bagus. Bibit-bibit mafia mulai terbentuk sejak dini, lanjutkan!," sindir akun @encha_05.
"Ini yang viral sepak bola gajah luar biasa. Non aktifkan seumur hidup pelatih dan pengurusnya, ini sudah keterlaluan dan malu-maluin Makassar," tulis warganet lain.
"Sudah jelas pengaturan skor. Masa bola pelan masuk, yang miris lagi kiper tos sama pemain lawan. Siapa saja yang punya anak dan ingin jadi pemain bola tolong jangan masukan anak kalian ke tim ini," timpal akun @Nazriel_Ardiansyah.
Kejadian ini bahkan dikomentari langsung oleh pelatih timnas U-16, Nova Arianto.
"Miris!," tulis coach Nova pada story akun instagramnya.
Hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi dari tim yang berlaga dan panitia pertandingan. Mengenai tudingan sepak bola gajah tersebut.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
-
Pengadilan Bobrok, Mahfud MD Ungkap Hakim Layak Disebut 'Yang Memalukan'
-
Detik-Detik Menegangkan! Mobil Bobby Nasution Dilempari Batu Usai Debat Pilgub Sumut
-
Link Send The Song Aman? Ini Cara Bikin Pesan Lagu yang Viral di TikTok
-
Santer Kabar ke Jakarta Dikaitkan Mau Jadi Kader Golkar, Jokowi: Mau Nengok Cucu
-
Viral di TikTok! Cara Kirim Pesan Rahasia Pakai Lagu Lewat Send the Song
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Ditangkap di Makassar! Remaja Penikam ODGJ di Pangkep Tak Berkutik
-
Dewan Pers Apresiasi Komitmen BRI Tingkatkan Kompetensi Jurnalis
-
Praktik Prostitusi Online di Pangkep Terbongkar
-
Ketum Dewan Korpri Prof Zudan Tinjau Lokasi Tiga Cabang Lomba MTQ Korpri VII
-
Terdakwa Penimbun Istri di Makassar Divonis Seumur Hidup