SuaraSulsel.id - Pemerintah Kota Makassar membuka Utara Fest 2024 “Baik untuk Semua” yang berlokasi di Pelabuhan Rakyat (Pelra) Paotere mulai 15 Juni hingga 14 Juli 2024.
Pembukaan Utara Fest 2024 yang berlokasi di daerah tanggul yang merupakan wilayah milik Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) di kawasan Pelabuhan Paotere.
Merupakan unit kelolaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 ini juga dihadiri Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Makassar, Capt. Sahattua P. Simatupang dan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Makassar, Hasrul Kaharuddin.
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut, Camat Ujung Tanah Amanda Syahwaldi beserta perwakilan 4 kecamatan di Utara Kota Makassar, yakni Kecamatan Tallo, Bontoala Wajo, dan Kecamatan Kepulauan Sangkartang.
Kapolsek Ujung Tanah, Kapolsek Pelabuhan Paotere, Danramil Ujung Tanah, Tokoh Masyarakat M. Arsyad Bua, Ketua DPK KNPI Ujung Tanah Muh. Syahrir Syafruddin, serta hampir seluruh lurah di wilayah Utara Kota Makassar.
Dalam sambutannya, Camat Ujung Tanah Amanda Syahwaldi, mewakili Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan (Danny) Pomanto mengatakan bahwa Utara Fest 2024 "Baik untuk Semua".
Merupakan kegiatan yang digagas KNPI Kecamatan Ujung Tanah dengan konsep pasar malam dan akan berlangsung dari tanggal 15 Juni hingga 14 Juli 2024.
Dia berharap agar kegiatan ini dapat menggerakkan roda ekonomi masyarakat sekaligus memberikan hiburan bagi mereka.
Terpisah, Executive Director 4 Pelindo Regional 4, Abdul Azis mengatakan bahwa pembukaan Utara Fest 2024 itu juga dalam rangka penataan kembali kawasan Pelabuhan Rakyat Paotere yang memang cukup banyak dikunjungi wisatawan asing, selain juga wisatawan lokal.
"Hampir setiap hari kawasan pelabuhan yang menghubungkan antar pulau-pulau kecil di Sulawesi Selatan dan pulau lainnya di wilayah timur Indonesia ini banyak dikunjungi wisatawan, baik asing maupun lokal," ujarnya.
Baca Juga: Rudal Klaim Kunci Partai NasDem dan PAN, Siap Bertarung di Pilkada Makassar
Pelabuhan Paotere memang tercatat sebagai salah satu destinasi wisata sebab merupakan pelabuhan rakyat tertua di Sulawesi Selatan.
Sementara itu Kepala Unit Kawasan Paotere, Hadriana Hasan menuturkan bahwa untuk menjadikan Pelabuhan Rakyat Paotere menjadi kawasan yang semakin banyak dikunjungi wisatawan, pihaknya telah melakukan penataan kembali khususnya untuk para pedagang kaki lima (PK5) agar kawasan tersebut semakin menarik untuk dikunjungi.
Saat ini kata Hadriana yang akrab disapa Nanna ini, ada sekitar 49 PK5 yang memanfaatkan lahan Pelindo di Pelabuhan Paotere dan juga terlibat dalam kegiatan Utara Fest 2024.
Menurut dia, penataan kembali Pelabuhan Paotere agar kawasan pelabuhan rakyat ini semakin menarik untuk dikunjungi lebih banyak lagi wisawatan, layaknya Pelabuhan Sunda Kelapa di Jakarta Utara.
"Semoga semua upaya dan pembenahan yang kami lakukan di kawasan Pelabuhan Paotere bisa membuat pelabuhan rakyat ini menjadi semakin menarik lagi dan memberi nilai tambah yang lebih bagi destinasi wisata di Sulsel, khususnya di Kota Makassar," tukas Nanna.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
Terkini
-
Uang Palsu Kembali Gegerkan Gowa! 2 Wanita Ditangkap
-
Sekda Sulsel: Pencegahan TPPO Harus dengan Pendekatan Lintas Sektor
-
Setelah Demo Ricuh, Kenaikan Pajak PBB di Bone Akhirnya Ditunda!
-
Rumah Ratusan Juta Rupiah di Lahan Stadion Sudiang Dibongkar
-
Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto