Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 14 Juni 2024 | 17:33 WIB
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto [SuaraSulsel.id/ANTARA]

SuaraSulsel.id - Wali kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto geram mendengar ada siswa SMPN 4 Makassar jadi korban perundungan di sekolah.

Danny Pomanto sapaannya meminta agar Dinas Pendidikan segera menyelidiki kejadian tersebut.

"Saya sudah suruh untuk diselidiki. Ini harus diselidiki," ujar Danny saat dikonfirmasi, Jumat, 14 Juni 2024.

Perundungan tersebut diketahui terjadi pada bulan Mei 2024 lalu di SMPN 4 Makassar, di Jalan Pongtiku. Namun, videonya baru viral di media sosial.

Baca Juga: PT Vale Kolaborasi PSM Makassar Gelar Talent Scouting dan Coaching Clinic

Dalam video yang dilihat SuaraSulsel.id, korban sedang di kelilingi oleh sejumlah siswa lainnya. Tiba-tiba kepalanya ditendang dan dikata-katai.

Parahnya, korban adalah seorang disabilitas. Ia juga merupakan anak yatim.

Hal tersebut yang membuat Danny Pomanto geram.

"Harus diselidiki. Harus dikontrol baik-baik," tegasnya.

Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Muhyiddin membenarkan kejadian tersebut. Ia mengaku pelaku bully itu adalah teman sekelas dengan korban.

Baca Juga: Perpustakaan Unik di Makassar: Wisata Budaya, Kafe, dan Buku dalam Satu Tempat

"(Terduga pelaku) teman sekelasnya. Kami sudah turun ke sekolah untuk minta keterangan," ujarnya.

Kata Muhyiddin, pihak keluarga memilih melaporkan kasus ini ke polisi. Karena korban mengalami kekerasan secara fisik.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Load More