Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Senin, 27 Mei 2024 | 11:02 WIB
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman [SuaraSulsel.id/Istimewa]

SuaraSulsel.id - Partai NasDem Sulawesi Selatan mengajukan paket Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi pada pemilihan Gubernur di Sulawesi Selatan 2024 mendatang ke DPP NasDem. Usulan paket Sudirman-Fatmawati itu selanjutnya akan diteruskan ke Jakarta untuk dinilai.

Keputusan itu ditetapkan pada Rapat Pleno di Kantor DPW NasDem Sulsel, Jalan Metro Tanjung Bunga, kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 26 Mei 2024.

Diketahui, NasDem adalah pemenang di Sulsel pada Pemilu 2024. Partai besutan Surya Paloh itu bahkan bisa mengusung kader sendiri tanpa berkoalisi.

Meski demikian, NasDem lebih memilih figur eksternal sebagai bakal calon Gubernur di Sulsel. Sementara, Calon Wakil Gubernur ada Fatmawati Rusdi, mantan Wakil Wali Kota Makassar.

Baca Juga: Danny Pomanto Versus Andi Sudirman, Siapa Kuat?

Andi Sudirman Sulaiman mengaku sangat mengapresiasi niat baik partai NasDem. Apalagi saat masih menjabat sebagai Gubernur, banyak kebijakannya yang didukung oleh legislator NasDem di DPRD Sulsel.

"Kami sangat mengapresiasi atas niat baik bapak Rusdi Masse sebagai Ketua DPW yang mengusulkan kami sebagai calon Gubernur,” katanya saat dikonfirmasi, Senin 27 Mei 2024.

Ia juga menilai Fatma adalah sosok pekerja. Keduanya sudah saling mengenal dengan baik.

"Bu Fatma sosok pekerja di pemerintahan dan saya mengenal beliau. Pak RMS tentu beliau berpikir ini untuk kemaslahatan orang banyak, dan kami pun demikian," ucapnya.

Sudirman mengatakan akan segera bertemu dengan pengurus Partai NasDem di Sulsel. Saat ini, ia masih memiliki sejumlah agenda bertemu dengan masyarakat di kabupaten.

Baca Juga: Hari Terakhir, Belum Ada Calon Gubernur Sulsel Daftar Jalur Perseorangan

"InsyaAllah secepatnya diagendakan (bertemu)," sebutnya.

Seperti diketahui, NasDem mengamankan 17 kursi di Sulsel pada pileg 2024 lalu. Hasil tersebut membuat posisi NasDem menjadi incaran sejumlah figur menjelang Pilkada.

Pada Pilgub 2018 lalu, NasDem mengusung paslon Nurdin Halid-Aziz Qahhar Muzakkar. Berkoalisi dengan Golkar, Hanura, dan PKB.

Namun, hasilnya kurang memuaskan. Pasangan yang diusung koalisi gemuk itu hanya berada di posisi kedua dengan raihan 1,1 juta suara.

Menurut RMS, alasan mengusulkan Andi Sudirman-Fatmawati karena survei elektabilitas keduanya sangat tinggi. Ia pun mengaku tak masalah tidak mengusung kader sendiri sebagai calon gubernur.

"Di mana salahnya kalau NasDem memutuskan Andi Sudirman?. Ada banyak pertimbangan, termasuk survei, sehingga DPW NasDem Sulsel mengusulkan ke DPP, nanti yang beri rekomendasi," ucapnya.

Namun hingga kini, kata RMS, Andi Sudirman belum memberi jawaban soal usulan tersebut. Apakah setuju atau tidak.

"Tapi mudah-mudahan Andi Sudirman mau juga sama NasDem. Siapa sih yang ndak mau sama NasDem, (kursinya) langsung cukup," tegasnya.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Load More