SuaraSulsel.id - Sebanyak 269 jemaah haji peserta manasik di Kabupaten Soppeng dijadwalkan akan diterbangkan ke Jeddah, Arab Saudi, pada tanggal 24 Mei 2024 pukul 06.10 pagi WITA dengan pesawat Garuda Indonesia GIA 1116, bersama 158 jemaah asal Pangkep, 14 dari Makassar, serta 9 petugas kloter yang tergabung dalam kloter 16 embarkasi UPG Makassar.
Dua sisanya bergabung dengan kloter 26 dan akan diberangkatkan pada tanggal 30 Mei 2024.
Kepada jemaah haji yang mengikuti manasik, Kabid Penaiszawa Abdul Gaffar memberi pesan agar jemaah memperbarui niatnya sebelum melaksanakan rukun Islam yang kelima ini.
"Perbaiki dan luruskan niat. Niat kita melaksanakan ibadah haji adalah semata untuk mendapatkan ridho dari Allah SWT," ucap Gaffar pada hari Rabu, 24 April 2024.
Baca Juga: Pj Gubernur Sulsel Ziarah ke Makam Raja-Raja di Jera Lompoe Soppeng
Selain itu, mantan Kepala Kantor Kemenag Kota Parepare ini mengingatkan jemaah bahwa ibadah haji adalah ibadah yang proses pelaksanaannya sungguh menguras tenaga.
"Proses ibadahnya sungguh luar biasa melelahkan. Proses administrasinya sudah selesai, sekarang yang akan dijalani adalah proses ibadahnya. Ini memerlukan kebugaran fisik, untuk itu siapkan fisik dengan baik. Ikuti arahan selama manasik haji ini untuk menjadi bekal kita nantinya," imbuhnya.
Abdul Gaffar yang pernah menjadi Ketua Kloter jemaah haji Soppeng tahun 2017 lalu kemudian meminta kepada jemaah agar tidak khawatir masuk dalam gelombang kedua pemberangkatan ke tanah suci.
"Justru gelombang kedua penerbangan pertama langsung ke Makkah. Makanya lebih baik mengetahui bahwa kita akan berada di Masjidil Haram saat kita tiba dan malah kita bisa langsung melaksanakan ibadah umrah itu nilai plusnya," ungkap Gaffar.
Abdul Gaffar mengimbau jemaah agar saling membantu, baik saat masih berada di tanah air maupun saat pelaksanaan ibadah haji di tanah suci.
Baca Juga: BPKH Gandeng BRI untuk Distribusikan Uang Saku Jemaah Haji 2024
"Tolong tunjukkan bahwa jemaah haji Soppeng adalah jemaah yang paling tertib, dan kami harap bapak ibu saling membantu, terutama membantu jemaah lansia kita," pungkasnya.
Diketahui, kuota jemaah haji Soppeng tahun ini sebanyak 271 orang, dengan jemaah termuda berusia 31 tahun dan tertua 92 tahun. Adapun masa tunggu selama 14 tahun, sebagaimana disampaikan Kakan Kemenag Soppeng, Afdal dalam laporannya.
Kegiatan manasik haji reguler ini dibuka oleh Wakil Bupati Soppeng Halide yang juga merupakan Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Kabupaten Soppeng (IPHI).
Berita Terkait
-
Jejak Karier dan Spiritual Mega Aulia: Nangis-nangis Minta Tukang Bubur Naik Haji Tak Diputar Ulang
-
Beda Respons Shireen Sungkar dan Mega Aulia Saat Sinetron Belum Berhijabnya Tayang Ulang di TV
-
Mega Aulia Kerja Apa Sekarang? Nangis Minta Pihak TV Tak Tayangkan Sinetron Lawasnya karena Sudah Hijrah
-
Profil Mega Aulia, Mantan Artis yang Tolak Sinetronnya Ditayangkan Ulang
-
Mega Aulia Nangis-Nangis, Minta RCTI dan SCTV Jangan Putar Ulang Tukang Bubur Naik Haji: Saya Sudah Tobat
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
Terkini
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi
-
Memanas! Dua Mantan Wali Kota Parepare Saling "Buka Aib" di Rapat Komisi II DPR RI
-
Bye-bye Stadion Mattoanging, Welcome Stadion Sudiang 2025!
-
Polri Tegaskan Netralitas di Pilkada 2024, Ancam Tindak Tegas Anggota yang Berpolitik Praktis
-
Jumlah Pemilih, TPS, dan Titik Rawan Pilkada Sulsel 2024