SuaraSulsel.id - Polisi masih mengumpulkan bukti terkait kasus penembakan oleh tentara Papua Nugini terhadap nelayan indonesia. Menewaskan Kapten Kapal Motor Nelayan Calvin 02 asal Merauke bernama Sugeng.
Mengutip KabarPapua.co -- jaringan Suara.com, Sugeng tewas diberondong peluru oleh tentara Papua Nugini (PNG) di Perairan Papua Nugini.
Sugeng meregang nyawa akibat terkena tembakan pada leher bagian belakang. Jenazah Sugeng telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Yobar, Merauke, Papua Selatan, Selasa 23 Agustus 2022.
Menurut kesaksian Natanel, salah satu ABK Calvin, kejadian itu berawal saat mereka membuang jaring ikan di Perairan Papua Nugini pada 22 Agustus 2022.
Baca Juga: Legislator DPR Desak Pemerintah Usut Insiden Nelayan Indonesia Ditembak Mati Tentara Papua Nugini
Saat hendak keluar dari Perairan Papua Nugini, mereka bertemu Kapal Perang milik Papua Nugini yang tengah berpatroli. Kapal Nelayan Calvin 02 lalu dihujani tembakan dari kapal perang tersebut.
Mendengar adanya tembakan, 8 anak buah kapal (ABK) lari dan berlindung di kamar mesin. Sementara Sugeng, sang kapten masih terus membawa kapalnya untuk keluar dari Perairan Papua Nugini. Naas, Sugeng terkena peluru di leher bagian belakang.
“Penembakannya kapan? sekitar jam 1. Itu hari apa? kemarin. Ditembak berapa kali? Kurang tahu juga karena tembakan terlalu banyak, kita sembunyi di kamar mesin. Diberondong ka? Iya diberondong. Ditembak dari tentara PNG di laut PNG,” tutur Natanel.
Natanel juga bercerita soal nasib dirinya bersama ABK lainnya yang tertangkap tentara Papua Nugini. Kapal mereka sempat terombang-ambing, lalu kemudian di kawal kapal perang PNG.
“Dorang (tentara PNG) suruh kita duduk di atas jaring, Itu mungkin ada 1 jam. Dorang tidak periksa. Dorang tanya kapten, kita bilang sudah tidak ada lagi (meninggal),” ungkap Natanel kepada KabarPapua, Selasa siang.
Baca Juga: Nelayan Indonesia Tewas Ditembak Tentara Papua Nugini, Ini Respon Dubes RI
Tentara Papua Nugini Kabur Usai Dengar Kapten Kapal Tewas
Menurut Natanel, para tentara Papua Nugini sempat terkejut mendengar kapten kapal meninggal hingga kemudian meninggal kapal yang ditumpangi ABK KMN Calvin 02.
“Saat mereka (tentara PNG) tahu kapten meninggal, mereka lalu meninggalkan. Kapal lalu di kemudikan oleh Tole, salah satu ABK hingga sampai di Pelabuhan Perikanan Nusantara, Merauke,” ucapnya.
Kepada KabarPapua, Natanel juga mengaku sempat melihat nomor lambung pada Kapal Perang yang digunakan tentara Papua Nugini. “Kalau tidak salah Kapal perang yang mereka gunakan itu ada nomor lambungnya, nomornya 401,” beber Natanel.
Sementara, Tim Inavis Polres Merauke telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara di atas KMN Calvin 02. Terlihat sejumlah lubang pada badan kapal yang terbuat dari kayu. Bahkan kaca depan dan samping anjungan nakhoda ikut terlihat pecah.
Berita Terkait
-
Kapal Dibakar, 15 Nelayan Indonesia Ditangkap Otoritas Australia
-
11 Nelayan Indonesia Terdampar di Pulau Australia, 6 Hari Tanpa Makan Minum
-
Dua Kapal Nelayan Indonesia Hilang di Perairan Australia
-
Kapal Karam Dihantam Siklon Ilsa, 11 Nelayan Indonesia Terdampar Di Pulau Terpencil Australia
-
Sejumlah 13 Nelayan Merauke Ditangkap Tentara Papua Nugini, Kedubes Indonesia Minta Akses untuk Bertemu
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Harga Emas Antam Mulai Naik Lagi, Hari Ini Tembus Rp1.476.000/Gram
-
Marselino Ferdinan Dituduh Biang Kerok Eliano Reijnders Dicoret STY: Kalah Sama Camat...
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
Terkini
-
Timses Calon Bupati Luwu Timur Terjaring Razia Narkoba di Makassar
-
Siswa Tuna Rungu di Makassar Diduga Jadi Korban Pelecehan Guru
-
KPK Kejar Aliran Uang Korupsi Kereta Api Sulsel
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang