SuaraSulsel.id - Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan duka cita mendalam.
Atas meninggalnya, ayah Wakil Gubernur Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Hermanto Dardak. Akibat kecelakaan di Jalan Tol Pemalang-Batang, Sabtu (20/08/2022).
“Innalilahi Wa Innailaihi Rojiun. Atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan rasa duka cita mendalam dan turut berbelasungkawa atas meninggalnya Bapak H. Achmad Hermanto Dardak, ayahanda dari Wakil Gubernur Jawa Timur Bapak Emil Elistianto Dardak kemarin,” kata Andi Sudirman Sulaiman, Minggu 21 Agustus 2022.
Ia mendoakan semoga semua amal ibadah almarhum diterima disi Allah dan hilafnya diampuni Allah. Serta mendapat tempat yang terbaik di sisi-Nya.
Baca Juga: Pemprov Sulsel Diminta Hati-hati Kelola Bandara Sorowako, Potensi Rugi Sangat Besar
“Semoga amal kebaikan dan pengabdian Beliau diterima di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan dikuatkan dan diberikan kesabaran, Aamin,” sebutnya.
Hermanto Dardak pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pekerjaan Umum pada era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono periode 2010-2014.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Batang AKP Dhayita Daneswari mengatakan jenazah Achmad Hermanto Dardak sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Aro Kota Pekalongan setelah mengalami kecelakaan dan selanjutnya diberangkatkan menuju rumah duka di Jakarta.
"Setelah kejadian, korban luka dan meninggal dibawa ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSU Aro Pekalongan dan selanjutnya dibawa oleh keluarga ke rumah duka di Jakarta," katanya di Batang, Sabtu (21/08/2022).
Kecelakaan tersebut melibatkan mobil Toyota Innova nomor polisi B 2739 UFZ yang ditumpangi Achmad Hermanto Dardak bersama sopirnya Angga Saputra (30).
Baca Juga: APDB 2022 Diduga Diutak-atik, DPRD Tolak Surat Pemberitahuan Parsial Pemprov Sulsel
Kendaraan ini menabrak bagian belakang truk nomor polisi K 1909 BH yang dikemudikan Siswoyo (31), warga Kabupaten Pati. Mobil itu masuk dari gerbang Tol Kalikangkung dengan tujuan Jakarta.
Untuk kronologisnya, pada saat berada di jalan tol, mobil Toyota Inova tersebut melaju di lajur 2 dengan kecepatan 100 kilometer per jam.
Sesampainya di tempat kejadian perkara yang masuk wilayah Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang, pengemudi Innova diduga mengantuk sehingga mobil yang dikemudikannya menabrak bagian belakang Truk Hino nopol K-1909-BH yang melaju ke arah sama.
Akibat kejadian tersebut, mobil Toyota Innova melintir menghadap ke selatan dan mengalami kerusakan berat pada bagian depan dan samping kiri, sedang truk Hino mengalami kerusakan ringan pada bagian belakang.
"Saat ini, kami masih menyelidiki kasus kecelakaan itu. Adapun korban meninggal dunia sudah dibawa ke Jakarta," kata Dhayita Daneswari.
Berita Terkait
-
Duet Andi Sudirman Sulaiman - Fatmawati Rusdi Daftar Pilgub di KPU Sulsel
-
Intip Koleksi Kendaraan Danny Pomanto dan Andi Sudirman, Bakal Calon Gubernur Sulsel
-
Andi Sulaiman-Fatma Temui Airlangga, Minta Tiket Maju Pilgub Sulsel
-
Dipimpin Langsung AHY, Demokrat Beri Dukungan ke Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi di Pilgub Sulsel
-
Demokrat Resmi Dukung Andi Sudirman - Fatmawati Rusdi di Pilgub Sulsel, AHY Ungkap Alasannya!
Terpopuler
- Dukung Penyidik Tahan Nikita Mirzani, Pakar Justru Heran dengan Dokter Reza Gladys: Kok Bisa...
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Hotman Paris Skakmat Fidaus Oiwobo, Ketahuan Bohong Soal Keturunan Sultan Bima
Pilihan
-
Saham BJBR Anjlok, Aksi Jual Marak Usai Dirut dan Corsec Terjerat Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Owner Wong Solo Grup Laporkan Pengusaha Asal Bekasi dalam Kasus Penipuan Investasi
-
Sosok Widi Hartoto Corsec Bank BJB Tersangka Kasus Korupsi Iklan, Punya Harta Miliaran Rupiah
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
Terkini
-
Uang Damai Rp10 Juta Kasus Pencabulan Anak: Keluarga Korban Tolak, Kanit PPA Polrestabes Makassar Terancam Sanksi
-
28 Tahun Mengabdi, Kini Gigit Jari: Kisah Pilu PPPK Makassar yang Pengangkatannya Ditunda Setahun
-
Kasat Narkoba Polres Bone Dicopot! Diduga Minta "Uang Damai" Rp80 Juta, Chat Viral Jadi Bukti
-
Agus Harimurti Yudhoyono Evaluasi Pembangkit Listrik Tenaga Sampah di Kota Makassar
-
Geram! Kanit PPA Polrestabes Makassar Diduga Minta Korban Kekerasan Seksual Damai Dengan Uang Rp10 Juta