Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Kamis, 04 Agustus 2022 | 13:03 WIB
Warga Kota Makassar mengecat tembok lorong dalam rangka menyambut HUT RI ke-77. Lorong itu diberi nama Lorong Wisata [SuaraSulsel.id/Lorensia Clara Tambing]

SuaraSulsel.id - Banyak cara dilakukan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-77. Salah satunya yang sementara digenjot Pemerintah Kota Makassar.

Pemkot Makassar menyiapkan 100 lorong wisata untuk diluncurkan pada perayaan HUT RI mendatang. Tiap lorong di Kota Makassar ditata sesuai dengan keunggulan dan potensinya masing-masing.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar M Roem mengatakan selain untuk memperingati HUT, lorong wisata juga dimaksudkan untuk memulihkan kembali perekonomian yang terdampak pandemik COVID-19. Utamanya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

Misalnya, suatu lorong terkenal dengan kulinernya. Maka Pemkot Makassar fokus untuk menonjolkan keunggulan lorong tersebut dan didampingi OPD.

Baca Juga: Lebih dari 70 Gerai Ramaikan Trend Hijab Expo Makassar 2022

"Kita juga harap program ini bisa mendukung pariwisata lokal," ujar Roem, Kamis, 4 Agustus 2022.

Pemkot Makassar sendiri berencana akan membangun 1.000 lorong wisata di Kota Makassar. Program ini merupakan program prioritas Wali Kota Mohammad Ramdhan Pomanto.

"Kita target 100 lorong dulu tahun ini. Sekaligus untuk menyambut HUT RI," ungkap Roem.

Salah satu lorong yang dipercantik di Kecamatan Makassar, Kota Makassar [SuaraSulsel.id/Istimewa]

Lorong-lorong di pemukiman padat penduduk diatur sedemikian rupa agar terlihat menarik. Jalan paving block dicat warna-warni.

Usaha warga di lorong tersebut juga digeliatkan. Seperti yang terlihat di Jalan Muhammad Yamin, Kelurahan Barabaraya.

Baca Juga: PSM Makassar vs Persija Jakarta: Juku Eja Siapkan Cara Redam Ball Possession Macan Kemayoran

Tembok di sepanjang lorong diwarnai sedemikian rupa dan dilukis mural. Gambarnya ada gerobak bakso.

Kemudian ada gambar pahlawan nasional Sultan Hasanuddin. Lukisan itu untuk menunjukkan semangat perjuangan.

"Karena rata-rata warga di sini jualan bakso jadi kita lukis gerobak untuk menunjukkan potensi lorong ini," ujar Rachmat, salah satu warga.

Kata Rachmat, masyarakat punya inisiatif sendiri untuk mengecat lorong itu. Sekaligus untuk memperingati hari HUT RI.

"Setiap tahun kami selalu semangat untuk menyambut HUT RI. Tahun ini kita tonjolkan semangat itu lewat lorong wisata. Nanti juga akan digelar lomba-lomba kecil untuk warga di sini," ungkapnya.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Load More