SuaraSulsel.id - Pendapatan daerah dari sektor pariwisata di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, pada destinasi wisata Pantai Tanjung Bira, selama masa liburan Lebaran 2022 mengalami peningkatan dibanding masa liburan Hari Raya Idul Fitri 2019.
"Pendapatan daerah untuk tahun ini khusus di kawasan Tanjung Bira cukup besar mencapai Rp891,3 juta. Itu belum terakumulasi dengan pendapatan di kawasan kilometer nol, ada sekitar Rp300 jutaan. Kalau dihitung sekitar Rp1,2 miliar lebih," kata Kepala Dinas Pariwisata Bulukumba Daud Kahal, Minggu 8 Mei 2022.
Jumlah Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang masuk ke kas daerah itu, kata dia, tercatat melalui pendapatan retribusi karcis di pintu masuk di Tanjung Bira yang terdata melalui aplikasi.
Sedangkan untuk destinasi di kilometer nol, satu kawasan Bira, saat ini masih dihitung karena menggunakan karcis konvensional.
"Kalau pendapatan untuk Tanjung Bira itu masuk ke kas Pemkab Bulukumba, sedangkan kilometer nol, bagi hasil dengan Pemprov Sulsel. Dari laporan tadi masih banyak pengunjung memadati Kilometer nol dan Pantai Bira di akhir libur Lebaran," katanya.
Sementara itu, untuk kawasan destinasi wisata lainnya di Bulukumba, kata Daud, pendapatan masih dalam penghitungan pemda karena beberapa destinasi wisata itu juga memberlakukan karcis masuk.
Selain itu, data sementara pukul 16.45 WITA, jumlah pengunjung selama sepekan libur panjang Lebaran di Bira tercatat sebanyak 55.188 ribu orang sejak 2-8 Mei 2022, dan untuk kendaraan roda dua dan empat sebanyak 12.463 unit.
"Data ini masih bisa bertambah, karena belum terakumulasi secara total, sebab masih banyak pengunjung memadati lokasi wisata," paparnya.
Menurut dia, membludaknya pengunjung selama masa liburan Lebaran salah satu faktornya karena adanya pelonggaran aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Mereda, Hong Kong Siap Sambut Wisatawan
Selain itu, kawasan Tanjung Bira dan kilometer nol juga telah direnovasi total sejak 2020, dan diefektifkan pada Maret tahun ini.
"Ini rekor kunjungan wisata terbesar setelah kawasan Bira direnovasi dengan membludaknya pengunjung dibandingkan tahun sebelumnya sebelum pandemi. Kita berharap kunjungan akan semakin meningkat tentunya berbarengan dengan peningkatan kualitas pelayanan," ucapnya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Pelindo Regional 4 Siap Hadapi Lonjakan Arus Penumpang, Kapal, dan Barang
-
Hutan Lindung Tombolopao Gowa Gundul Diduga Akibat Ilegal Logging
-
61 Ribu Bibit 'Emas Hijau' Ditebar di Sulsel
-
Dari Gelap ke Terang: Listrik Gratis yang Mengubah Hidup Warga
-
Insiden Mobil SPPG di SDN Kalibaru 01, BGN Lakukan Penanganan Penuh