SuaraSulsel.id - Sulawesi Selatan terkenal kaya akan sajian kuliner. Baik itu kudapan hingga makanan siap saji.
Nah, salah satu tradisi yang selalu dilakukan saat kembali ke kampung halaman adalah membawa oleh-oleh kuliner khas dari perantauan.
Jika sedang merantau atau bertugas di daerah Sulawesi Selatan, ada beberapa kuliner khas yang bisa anda beli sebagai buah tangan. Juga cocok untuk oleh-oleh lebaran. Berikut referensinya:
1. Sirop DHT
Baca Juga: Warga yang Akan Berkunjung ke Taman Safari di Libur Lebaran Diimbau Beli Tiket Online
Sirop DHT adalah salah satu kuliner khas Sulawesi Selatan, sekaligus menjadi oleh-oleh yang semakin populer dari waktu ke waktu. Rasanya sangat manis dan berwarna merah.
DHT sendiri konon merupakan singkatan 'Dari Hasil Tangan'. Jadi awalnya, sirop ini memang dibuat secara manual melalui industri skala rumah tangga sejak tahun 1955.
Kini sirop DHT sudah diproduksi modern. Ciri khasnya, sirop ini dikemas dalam botol kaca yang kuat dan apik.
Di kemasannya ada gambar apel, nanas dan pisang. Namun sirop ini tak punya rasa buah itu sama sekali. Karena sirop ini murni dibuat dari 100 persen gula asli dicampur zat pewarna makanan rasa pisang, tapi aman dan tidak berbahaya untuk kesehatan.
Primadona merah dari Makassar ini menjadi pemanis yang sempurna untuk berbagai jenis es asli Makassar. Seperti es palu butung, es teler, dan es pisang ijo.
Baca Juga: Titip Salam ke Pemudik, Kapolda Metro Jaya: Kami Jaga Rumah yang Ditinggalkan
Sirop DHT juga dipercaya baik untuk kesehatan. Yakni bisa menormalkan sel darah merah.
Tidak sulit untuk menemukan Sirop DHT. Kalian bisa mendapatkan di toko penjual oleh-oleh di Kota Makassar atau di distributor langsung.
2. Roti Mantao
Jika berkunjung ke Sulawesi Selatan, tidak afdal rasanya jika tidak membeli roti satu ini.
Kuliner khas kota Parepare ini, bisa dijumpai dengan mudah di Kota Makassar. Baik di toko maupun pedagang pinggir jalan.
Mantao adalah roti putih berbentuk segi empat. Bentuknya sekilas seperti bakpao tanpa isi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
Terkini
-
5 Maklumat MUI Kota Makassar Terkait LGBT
-
Rumah Digeledah di Makassar Terkait Kasus Kredit PT Sritex
-
Selvi Ananda Dua Kali Salah: Sulawesi Disebut Sumatera, Ini Reaksi Hadirin
-
Dari Lomba Masak Jadi Jutawan: Kisah Inspiratif Ibu Rumah Tangga Ubah Kelor Jadi Cuan
-
20 Orang Jaga Sapi Kurban Presiden Prabowo! Ini Alasan Juventus Jadi Pilihan Istimewa